tutorial valid

Rumus Segitiga Sama Sisi

2017-10-14T05:47:00.000+07:00

Rumus segitiga sama sisi - Segitiga sama sisi merupakan sebuah bangun datar yang memiliki tiga sisi sama panjang yang terhubung menjadi sebuah bangun yang tertutup. Agar anda dapat memahaminya anda bisa lihat gambar 1 (gambar segitiga sama sisi) di bawah ini

Baiklah sebelum saya mulai membahas rumus segitiga sama sisi dengan detil, lihat gambar 1 di atas. Pada gambar 1, segitiga sama sisi diberi titik yaitu A, B, C dan M. Dan sisi-sisi tersebut akan diberi nama supaya mudah dipahami.

Berikut pemberian nama pada sisi-sisinya

*) Panjang sisi alas segitiga sama sisi dari titik A ke titik B:

AB = sisialas

Sisi alas ini dibagi menjadi 2 bagian yaitu:

Panjang sisi alas dari titik A ke M serta panjang sisi dari titik M ke B yang kita beri nama dengan:

AM = MB = setengahsisialas

Sisi alas tersebut diberi nama dengan setengahsisialas,

Karena panjang AM dan MB ukurannya setengah dari sisi alas (AB) (sifat segitiga sama sisi).

*) Sisi sebelah kanan yaitu dari titik B ke titik C dinamakan:

BC = sisikanan

*) Sisi sebelah kiri yaitu dari titik C ke titik A dinamakan:

CA = sisikiri

*) Panjang garis titik-titik tengah yang terdapat dari segitiga sama sisi yaitu dari titik M ke titik C diberi nama:

MC = tinggi

Sekali lagi saya tekankan bahwa penamaan itu berguna agar anda tidak lupa dengan nama sisi yang terdapat pada segitiga sama sisi di atas

Pada segitiga sama sisi, ada dua rumus yang dapat dihitung yaitu

Rumus keliling segitiga sama sisi

Pertama yaitu rumus keliling segitiga sama sisi. Segitiga sama sisi memiliki tiga sisi yang memiliki ukuran panjang yang sama. Jadi keliling segitiga sama sisi tersebut dapat dihitung dengan menjumlahkan ketiga sisi yang terdapat pada segitiga sama sisi tersebut, yang untuk lebih jelasnya dapat di bawah ini:

K = sisialas + sisikiri + sisikanan

Jika:
sisialas = sisi kiri = sisikanan = sisi maka

K = sisi + sisi + sisi

Sehingga
K = 3 x sisi

Di mana:
K = Keliling segitiga sama sisi yang satuannya adalah seperti (cm, meter dan lainnya)
sisialas = Sisi AB yang satuannya juga satuan panjang
sisikanan = Sisi BC yang satuannya juga satuan panjang
sisikiri = Sisi CA yang satuannya juga satuan panjang

Rumus luas segitiga sama sisi

Kedua adalah rumus luas segitiga sama sisi. Luas segitiga sama sisi pada segitiga dapat dicari jika kita mengetahui panjang sisi alas (sisi AB) serta tinggi segitiga sama sisi tersebut (sisi MC). Berikut detail dari rumus luas segitiga sama sisi

Rumus luas segitiga secara umum adalah
L = (luasalas x tinggi)/2

Jika pada sebuah soal, tinggi segitiga sama sisi tidak diketahui, sedangnkan ukuran tiap sisinya diketahui, maka tinggi segitiga sama sisi tersebut dapat dicari dengan menggunakan rumus phytagoras.

Tinggi segitiga sama sisi yang dapat dilihat pada gambar 1 yaitu panjang dari titik M ke titik C (CM)

Jadi ukuran panjang CM (tinggi) bisa dicari dengan menggunakan rumus phytagoras dengan memperhatikan bentuk bidang yang terdapat pada segitiga sama sisi tersebut. Berikut pembagian bidang-bidang yang terdapat pada segitiga sama sisi tersebut

Bidang AMC dan bidang MBC adalah bidang berbentuk segitiga siku-siku yang mana:
AM = sisi alas yang ukuran panjangnya (1/2 x AB)
MC = tinggi segitiga
CA = sisi kaki segitiga

Sehingga dengan rumus phytagoras dapat dicari tinggi segitiga sama sisi adalah:

tinggi² = sisi² - (1/2 x sisi)²
tinggi² = sisi² - 1/4 sisi²
tinggi² = 3/4 sisi²

Lihat artikel sebelumnya yang membahas tentang rumus phytagoras, yang akan digunakan untuk mencari tinggi segitiga siku-siku.

Jadi jika tinggi segitiga tersebut dimasukkan dalam rumus luas segitiga sikut-siku akan seperti berikut ini
L = (sisialas x tinggi)/2

Dimana:
L = luas segitiga sama sisi satuan luas seperti (meter persegi, cm persegi dan lainnya)
sisialas = alas segitiga sama sisi satuan panjang
tinggi = tinggi segitiga sama sisi satuan panjang

Contoh soal rumus segitiga sama sisi

Untuk melengkapi penjelasan di atas, berikut ini contoh soal yang berkaitan dengan rumus segitiga sama sisi adalah:

1. Terdapat sebuah segitiga sama sisi memiliki panjang sisi alas 20 cm. Berapa keliling , tinggi dan luas segitiga sama sisi tersebut?

Jawab:
Diketahui:
Lihat gambar 1 sebagai acuan segitiga sama sisi
sisialas (AB) = 20 cm

maka:
K = sisialas + sisikanan + sisikiri
K = 3 x sisi = 3 x 20
K = 60 cm

Jadi keliling segitiga sama sisi tersebut adalah 32 cm

Kita dapat mencari tinggi segitiga sama sisi ABC melalui segitiga siku-siku AMC (lihat gambar 1). Tinggi dapat dicari dengan menggunakan rumus phytagoras yaitu

tinggi segitiga AMC = tinggi segitiga ABC
2 x sisialas segitiga AOC = sisialas segitiga ABC
2 x sisialasAOC = sisialasABC
sisialasAOC = 1/2 x sisialasABC

tinggiMC² = sisikakiAC² - sisialasAM²
tinggiMC² = 3/4 x sisi²
tinggi² = 3/4 x 20 ²
tinggi² = 3/4 x 400
tinggi² = 300
tinggi = √300
tinggi = 17.32 cm

Jadi tinggi segitiga sama sisi tersebut adalah 17.32 cm

Untuk mencari luas segitiga sama sisi rumusnya adalah sebagai berikut
L = (alas x tinggi)/2
L = (20 x 17.32)/ 2
L = 173.2
L = 173.2 cm²

Luas segitiga sama sisi tersebut ialah 173.2 cm²

2. Sebuah segitiga sama sisi memiliki tinggi 15 cm. Berapakah meter kah panjang sisi-sisinya, keliling serta luas segitiga sama kaki tersebut

Jawab:

Jika diketahui lihat gambar 1
tinggi (MC) = 15 cm

sisi-sisi segitiga sama sisi ABC tersebut dapat dicari dengan menggunakan rumus phytagoras yang terlah saya sebutkan di atas. Sebagai pedoman dalam menghitung sisi-sisi pada segitiga sama sisi, anda bisa melihat gambar 1 untuk dijadikan acuan dalam menghitung panjang sisi-sis tersebut.

Lihat gambar 1
tinggi segitiga siku-siku AMC = tinggi segitiga sama kaki ABC
2 x sisialas segitiga siku-siku AMC = sisialas segitiga sama kaki ABC

Karena rumus untuk mencari tinggi sebuah segitiga hanya terdapat pada segitiga siku-siku, Jadi untuk menghitung tinggi gunakan rumus phytagoras untuk mendapatkan panjang sisi-sisi pada segitiga AOC, berikut di bawah ini perhitungannya

Segitiga siku-siku AOC

tinggi² = 3/4 x sisi²
3/4 x sisi² = tinggi²

sisi² = 4/3 x 15²
sisi² = 4/3 x 225
sisi² = 300
sisi = √300
sisi = 17.32 cm

Jadi panjang sisi pada segitiga sama sisi ABC = 17.32 cm

jika dikonversi menjadi meter maka sisi segitiga sama sisi ABC = 0.01 x 17.32 cm = 0.1732 meter

jadi keliling segitiga sama kaki adalah:
K = 3 x sisi
K = 3 x 17.32
K = 51.96 cm

Keliling segitiga sama sisi tersebut adalah 51.96 cm = 0.01 x 51.96 cm = 0.5196 meter

Untuk mencari luas segitiga sama sisi rumusnya adalah sebagai berikut

L = (sisiABC x tinggiABC)/2
L = (17.32 x 15)/ 2
L = (259.8)/2
L = 129.9 cm²

Jadi luas segitiga sama kaki tersebut adalah 129.9 cm² = 0.01299 m²

Demikianlah pembahasan artikel saya rumus segitiga sama, jika kurang dimengerti atau anda mempunyai soal yang sulit untuk dijawab, anda dapat menuliskan soal tersebut pada kolom komentar., terima kasih.

Triple phytagoras

2017-10-13T10:45:00.000+07:00

Triple Phytagoras adalah tiga buah bilangan asli (bilangan tidak berkoma) yang sesuai dengan teorema phytagoras. Teorema phytagoras adalah tiga bilangan yang digunakan untuk menyatakan panjang sisi-sisi yang terdapat pada segitiga siku-siku (lihat gambar 1 segitiga siku-siku).

Jika dilihat dari gambar di bawah maka tiga bilangan itu adalah panjang sisi X, panjang sisi Y dan panjang sisi R

Gambar 1 segitiga siku-siku

Jadi tripel pytagoras, merupakan angka-angka yang didapatkan dari panjang sisi-sisi yang terdapat pada segitiga siku-siku yang dihitung menggunakan rumus phytagoras.

Berikut rumus phytagoras:
R² = X² + Y²

Pola Tripel pytagoras

Untuk menentukan angka-angka atau bilangan asli pada tripel pytagoras, dapat dilakukan dengan rumus berikut

a => a > 1, di mana a adalah bilangan asli

b => b < a, di mana b adalah bilangan asli

X = a² - b²
Y = 2 x a x b = 2ab
R² = X² + Y²

Contoh tabel triple phytagoras menggunakan pola

a	b	X = a² - b²	Y= 2ab	R = X² + Y²
2	1	3	4	5
3	2	5	12	13
3	1	8	6	10
4	3	7	24	25
4	2	12	16	20
4	1	15	8	17
5	4	9	40	41
5	3	16	30	34
5	2	21	20	29
5	1	24	10	26

Berikut ini daftar angka-angka triple phytagoras yang sesuai dengan rumus phytagoras:
1. X = 3, Y = 4, R = 5
2. X = 5, Y = 12, R = 13
3. X = 7, Y = 24, R = 25
4. X = 8, Y = 15, R = 17
5. X = 9, Y = 40, R = 41
6. X = 11, Y = 60, R = 61
7. X = 12, Y = 35, R = 37
8. X = 13, Y = 84, R = 85
9. X = 15, Y = 112, R = 113
10. X = 16, Y = 63, R = 65
11. X = 17, Y = 144, R = 145
12. X = 19, Y = 180, R = 181
13. X = 20, Y = 21, R = 29
14. X = 20, Y = 99, R = 101
15. X = 21, Y = 220, R = 221
16. X = 23, Y = 264, R = 265
17. X = 24, Y = 143, R = 145
18. X = 25, Y = 312, R = 313
19. X = 27, Y = 364, R = 365
20. X = 28, Y = 45, R = 53
21. X = 28, Y = 195, R = 197
22. X = 29, Y = 420, R = 421
23. X = 31, Y = 480, R = 481
24. X = 32, Y = 255, R = 257
25. X = 33, Y = 56, R = 65
26. X = 33, Y = 544, R = 545
27. X = 35, Y = 612, R = 613
28. X = 36, Y = 77, R = 85
29. X = 36, Y = 323, R = 325
30. X = 37, Y = 684, R = 685
31. X = 39, Y = 80, R = 89
32. X = 39, Y = 760, R = 761
33. X = 40, Y = 399, R = 401
34. X = 41, Y = 840, R = 841
35. X = 43, Y = 924, R = 925
36. X = 44, Y = 117, R = 125
37. X = 44, Y = 483, R = 485
38. X = 48, Y = 55, R = 73
39. X = 48, Y = 575, R = 577
40. X = 51, Y = 140, R = 149
41. X = 52, Y = 165, R = 173
42. X = 52, Y = 675, R = 677
43. X = 56, Y = 783, R = 785
44. X = 57, Y = 176, R = 185
45. X = 60, Y = 91, R = 109
46. X = 60, Y = 221, R = 229
47. X = 60, Y = 899, R = 901
48. X = 65, Y = 72, R = 97
49. X = 68, Y = 285, R = 293
50. X = 69, Y = 260, R = 269
51. X = 75, Y = 308, R = 317
52. X = 76, Y = 357, R = 365
53. X = 84, Y = 187, R = 205
54. X = 84, Y = 437, R = 445
55. X = 85, Y = 132, R = 157
56. X = 87, Y = 416, R = 425
57. X = 88, Y = 105, R = 137
58. X = 92, Y = 525, R = 533
59. X = 93, Y = 476, R = 485
60. X = 95, Y = 168, R = 193
61. X = 96, Y = 247, R = 265
62. X = 100, Y = 621, R = 629
63. X = 104, Y = 153, R = 185
64. X = 105, Y = 208, R = 233
65. X = 105, Y = 608, R = 617
66. X = 108, Y = 725, R = 733
67. X = 111, Y = 680, R = 689
68. X = 115, Y = 252, R = 277
69. X = 116, Y = 837, R = 845
70. X = 119, Y = 120, R = 169
71. X = 120, Y = 209, R = 241
72. X = 120, Y = 391, R = 409
73. X = 123, Y = 836, R = 845
74. X = 124, Y = 957, R = 965
75. X = 129, Y = 920, R = 929
76. X = 132, Y = 475, R = 493
77. X = 133, Y = 156, R = 205
78. X = 135, Y = 352, R = 377
79. X = 136, Y = 273, R = 305
80. X = 140, Y = 171, R = 221
81. X = 145, Y = 408, R = 433
82. X = 152, Y = 345, R = 377
83. X = 155, Y = 468, R = 493
84. X = 156, Y = 667, R = 685
85. X = 160, Y = 231, R = 281
86. X = 161, Y = 240, R = 289
87. X = 165, Y = 532, R = 557
88. X = 168, Y = 425, R = 457
89. X = 168, Y = 775, R = 793
90. X = 175, Y = 288, R = 337
91. X = 180, Y = 299, R = 349
92. X = 184, Y = 513, R = 545
93. X = 185, Y = 672, R = 697
94. X = 189, Y = 340, R = 389
95. X = 195, Y = 748, R = 773
96. X = 200, Y = 609, R = 641
97. X = 203, Y = 396, R = 445
98. X = 204, Y = 253, R = 325
99. X = 205, Y = 828, R = 853
100. X = 207, Y = 224, R = 305
101. X = 215, Y = 912, R = 937
102. X = 216, Y = 713, R = 745
103. X = 217, Y = 456, R = 505
104. X = 220, Y = 459, R = 509
105. X = 225, Y = 272, R = 353
106. X = 228, Y = 325, R = 397
107. X = 231, Y = 520, R = 569
108. X = 232, Y = 825, R = 857
109. X = 240, Y = 551, R = 601
110. X = 248, Y = 945, R = 977
111. X = 252, Y = 275, R = 373
112. X = 259, Y = 660, R = 709
113. X = 260, Y = 651, R = 701
114. X = 261, Y = 380, R = 461
115. X = 273, Y = 736, R = 785
116. X = 276, Y = 493, R = 565
117. X = 279, Y = 440, R = 521
118. X = 280, Y = 351, R = 449
119. X = 280, Y = 759, R = 809
120. X = 287, Y = 816, R = 865
121. X = 297, Y = 304, R = 425
122. X = 300, Y = 589, R = 661
123. X = 301, Y = 900, R = 949
124. X = 308, Y = 435, R = 533
125. X = 315, Y = 572, R = 653
126. X = 319, Y = 360, R = 481
127. X = 333, Y = 644, R = 725
128. X = 336, Y = 377, R = 505
129. X = 336, Y = 527, R = 625
130. X = 341, Y = 420, R = 541
131. X = 348, Y = 805, R = 877
132. X = 364, Y = 627, R = 725
133. X = 368, Y = 465, R = 593
134. X = 369, Y = 800, R = 881
135. X = 372, Y = 925, R = 997
136. X = 385, Y = 552, R = 673
137. X = 387, Y = 884, R = 965
138. X = 396, Y = 403, R = 565
139. X = 400, Y = 561, R = 689
140. X = 407, Y = 624, R = 745
141. X = 420, Y = 851, R = 949
142. X = 429, Y = 460, R = 629
143. X = 429, Y = 700, R = 821
144. X = 432, Y = 665, R = 793
145. X = 451, Y = 780, R = 901
146. X = 455, Y = 528, R = 697
147. X = 464, Y = 777, R = 905
148. X = 468, Y = 595, R = 757
149. X = 473, Y = 864, R = 985
150. X = 481, Y = 600, R = 769
151. X = 504, Y = 703, R = 865
152. X = 533, Y = 756, R = 925
153. X = 540, Y = 629, R = 829
154. X = 555, Y = 572, R = 797
155. X = 580, Y = 741, R = 941
156. X = 615, Y = 728, R = 953
157. X = 616, Y = 663, R = 905

Rumus Segitiga Sama Kaki

2017-10-08T05:43:00.000+07:00

Pada artikel ini kita akan mempelajari rumus segitiga sama kaki. Segitiga sama kaki merupakan bangun datar yang memiliki tiga sisi yang mana sisi kakinya memiliki ukuran panjang yang sama.
Jika dilihat pada gambar 1 di bawah, bahwa segitiga sama kaki ABC terbentuk dari 2 buah segitiga siku-siku yaitu segitiga siku-siku AOC dan segitiga siku-siku OBC, sehingga nantinya kita akan menggunakan rumus phytagoras untuk mencari tinggi segitiga sama kaki ABC.

Gambar 1 Segitiga sama kaki

Sebelum memulai membahas rumus secara detil, perhatikan gambar 1 di atas. Pada gambar 1 di atas, segitiga sama kaki tersebut diberi titik yaitu A, B, C dan O. Dan sisi-sisi tersebut kita beri nama agar mudah memahaminya.

Berikut penamaannya

*) Panjang sisi dari titik A ke titik B (sisi alas segitiga) diberi nama:

AB = sisialas

Sisi alas ini dibagi menjadi 2 bagian yaitu:

Panjang sisi dari titik A ke O dan panjang sisi dari titik O ke B yang kita beri nama dengan:

AO = OB = setengahsisialas

Kenapa diberi nama dengan setengahsisialas?

Karena panjang AO dan OB ukurannya setengah dari sisi alas (AB).

*) Panjang sisi dari titik B ke titik C diberi nama:

BC = sisikanan

*) Panjang sisi dari titik C ke titik A diberi nama:

CA = sisikiri

*) Panjang dari titik O ke titik C (garis titik-titik) diberi nama:

OC = tinggi

Penamaan sisi-sisi di atas berguna agar anda mudah memahami rumus segitiga sama sisi yang nantinya.

Pada segitiga sama kaki, terdapat dua rumus yang bisa kita hitung di antaranya adalah

Rumus keliling segitiga sama kaki

Berikut ini akan dijelaskan rumus keliling segitiga sama kaki. Karena segitiga sama kaki memiliki tiga sisi, seperti yang disebutkan di atas yaitu sisi alas (AB), sisi kanan (BC) dan sisi kiri (CA). Jadi untuk menghitung keliling segitiga sama kaki dapat dilakukan dengan menjumlahkan ketiga sisinya seperti rumus di bawah ini:

K = sisialas + sisikiri + sisikanan

Di mana:
K = Keliling segitiga sama kaki satuannya satuan panjang seperti (cm, meter dan lainnya)
sisialas = Panjang sisi AB satuannya satuan panjang
sisikanan = Panjang sisi BC satuannya satuan panjang
sisikiri = Panjang sisi CA satuannya satuan panjang

Pada segitiga sama kaki panjang
sisikiri = sisikanan = sisikaki

maka jika dimasukkan ke rumus segitiga sama kaki menjadi:
K = sisialas + sisikaki + sisikaki

sehingga:
K = sisialas + (2 x sisikaki)

Rumus luas segitiga sama kaki

Rumus luas segitiga sama kaki berguna untuk menghitung luas dari segitiga sama kaki. Berikut penjelasan detil rumus segitiga sama kaki

Rumus luas segitiga secara umum adalah
L = (luasalas x tinggi)/2

Bagaimana mencari tinggi pada segitiga sama kaki?

Tinggi segitiga sama kaki dapat dilihat pada gambar 1 yaitu panjang OC (lihat gambar 1 ukuran panjang dari titik O ke titik C).

Ukuran panjang OC (tinggi) dapat dicari dengan menggunakan rumus phytagoras, untuk mencari tinggi tersebut kita ambil bidang AOC.

Bidang AOC berbentuk segitiga siku-siku yang mana
AO = alas yang ukuran panjangnya (1/2 x AB)
OC = tinggi segitiga
CA = sisikaki segitiga

Sehingga rumus phytagoras untuk mencari tinggi segitiga sama kaki adalah:

tinggi² = sisikaki² - (1/2 x sisialasABC)²

Lihat artikel sebelumnya yang membahas tentang rumus phytagoras

Jadi jika dimasukkan dalam menghitung rumus luas segitiga sikut-siku akan seperti berikut ini
L = (sisialas x tinggi)/2

Dimana:
L = luas segitiga sama kaki satuan panjang seperti (meter persegi, cm persegi dan lainnya)
sisialas = alas segitiga sama kaki satuan panjang
tinggi = tinggi segitiga sama kaki satuan panjang

Contoh soal rumus segitiga sama kaki

Untuk melengkapi penjelasan berikut contoh soal yang berkaitan dengan rumus segitiga sama kaki.

1. Jika sebuah segitiga sama kaki memiliki panjang sisi alas 12 cm serta panjang sisi kaki 10 cm. Berapa keliling , tinggi dan luas segitiga sama kaki tersebut?

Jawab:
Diketahui:
Lihat gambar 1 segitiga sama kaki
sisialas (AB) = 12 cm
sisikaki (BC/CA) = 8 cm

maka:
K = sisialas + sisikaki + sisikaki
K = 12 cm + 10 cm + 10 cm
K = 32 cm

Keliling segitiga sama kaki tersebut adalah 32 cm

Dengan menggunakan rumus phytagoras tinggi segitiga sama kaki ABC dapat dicari dengan segitiga siku-siku AOC (lihat gambar 1) yaitu

tinggi segitiga AOC = tinggi segitiga ABC
2 x sisialas segitiga siku-siku AOC = sisialas segitiga siku-siku ABC
2 x sisialasAOC = sisialasABC
sisialasAOC = 1/2 x sisialasABC

tinggiAOC² = sisikakiAOC² - sisialasAOC²
tinggi² = sisikaki² - (1/2 x sisialasABC)²
tinggi² = 10² - (1/2 x 12)²
tinggi² = 100 - (6)²
tinggi² = 100 - 36
tinggi² = 64 cm
tinggi = √64
tinggi = 8 cm

Tinggi segitiga sama kaki tersebut adalah 8 cm

Untuk mencari luas segitiga sama kaki rumusnya adalah sebagai berikut
L = (alas x tinggi)/2
L = (12 x 8)/ 2
L = (96)/2
L = 48 cm²

Jadi luas segitiga sama kaki tersebut adalah 48 cm²

2. Sebuah segitiga sama sisi memiliki tinggi 15 cm, sedangkan panjang sisi kaki 17 cm. Berapakah meter kah panjang sisi alas, keliling dan luas segitiga sama kaki tersebut

Jawab:

Diketahui:
Perhatikan gambar 1
tinggi (OC) = 15 cm
sisikaki (BC/CA) = 17 cm

Alas segitiga sama kaki ABC yaitu AB dapat dicari dengan menggunakan rumus phytagoras mencari tinggi pada segitiga siku-siku AOC (lihat gambar 1) yaitu

Lihat gambar 1
tinggi segitiga siku-siku AOC = tinggi segitiga sama kaki ABC
2 x sisialas segitiga siku-siku AOC = sisialas segitiga sama kaki ABC

Karena rumus untuk mencari tinggi segitiga hanya terdapat pada segitiga siku-siku, Jadi gunakan rumus phytagoras untuk mencari alas segitiga AOC, berikut di bawah ini perhitungannya

Segitiga siku-siku AOC

tinggi² = sisikaki² - sisialas²
sisialas² = sisikaki² - tinggi²

sisialas² = 17² - 15²
sisialas² = 289 - 225
sisialas² = 289 - 225
sisialas² = 64
sisialas = √64
sisialas = 8 cm

sisialas segitiga AOC = 8 cm
maka:
2 x sisialasAOC = sisialasABC

Jadi sisi alas segitiga ABC adalah

sisialasABC = 2 x sisialasAOC
sisialasABC = 2 x 8
sisialasABC = 16 cm

jika dikonversi menjadi meter maka sisi alas ABC = 0.01 x 16 cm = 0.16 meter

jadi keliling segitiga sama kaki adalah:
K = sisialas + sisikaki + sisikaki
K = 16 cm + 17 cm + 17 cm
K = 50 cm

Keliling segitiga sama kaki tersebut adalah 50 cm = 0.01 x 50 cm = 0.5 meter

Untuk mencari luas segitiga sama kaki rumusnya adalah sebagai berikutL = (sisialasABC x tinggiABC)/2
L = (16 x 15)/ 2
L = (240)/2
L = 120 cm²

Jadi luas segitiga sama kaki tersebut adalah 120 cm² = 0.0120 m²

Demikianlah pembahasan rumus segitiga sama kaki, jika anda kurang mengerti atau memiliki soal yang sulit untuk dijawab, anda dapat meninggalkannya soal tersebut dikolom komentar., terima kasih.

Mudah Memahami Rumus Volume Balok

2017-09-14T23:07:00.001+07:00

Kali ini saya akan memberikan penjelasan tentang rumus volume balok. Saya akan menerangkan bagaimana menghitung volume balok dengan menggunakan rumus volume balok. Balok merupakan sebuah bangun ruang (bangun 3 Dimensi) yang mirip dengan kubus namun sisi-sisinya memiliki ukuran yang berbeda.

Karena balok mirip dengan kubus maka rumus volume balok sama dengan rumus volume kubus, namun ukuran sisi-sisinya berdasarkan ukuran sisi yang terdapat pada balok tersebut.

Agar anda mudah mempelajari rumus volume balok ini, diharapkan anda belajar dengan serius supaya dapat menguasai rumus volume balok.

Saya akan memulai penjelasan dengan menampilkan gambar kubus pada gambar 1 berikut ini:

Gambar 1 Balok

Balok memiliki 6 sisi yang berhadapan yang sama luasnya antara lain sisi ABCD = sisi EFGH, sisi ABFE = sisi DCGH dan sisi BCGF = sisi ADHE.

Balok juga memiliki 12 buah rusuk, antara lain AB, BC,CD,DA,EF,FG,GH,HE,AE,DH,BF dan CG.

Rusuk AB = CD = EF = GH = p (panjang)
Rusuk BC = AD = FG = EH = l (lebar)
Rusuk BF = CG = AE = DH = t (tinggi)

Adapun rumus volume balok adalah:
VB = p x l x t

Di mana
VB = Volume Balok satuannya panjang kubik seperti cm³, m³
p = panjang balok satuan panjang seperti meter, cm dan lainnya
l = lebar balok seperti meter, cm dan lainnya
t = tinggi balok seperti meter, cm dan lainnya

Contoh soal rumus volume balok
Berikut contoh soal rumus volume balok. Bagaimana menggunakan rumus volume balok di atas?
Soal 1
Sebuah balok memiliki panjang 20 cm, lebar 10 cm dan tinggi 5 cm berapa volume balok tersebut?

Jawab 1
panjang (p) = 20 cm
lebar (l) = 10 cm
tinggi (t) = 5 cm

Maka jika dimasukkan ke rumus volume balok:
VB = p x l x t
VB = 20 cm x 10 cm x 5 cm
VB = 1000 cm³,

Jadi volume balok tersebut adalah 1000 cm³,.

Soal 2
Jika sebuah balok memiliki volume sebesar 3450 cm³, panjang 50 cm, lebar 23 cm, Berapakah tinggi dari balok tersebut?

Jawab 2
VB = 3450 cm³
p (panjang) = 50 cm
l (lebar) = 23 cm
cari t (tinggi) = ?

Masukkan ke rumus volume balok
VB = p x l x t
3450 cm³ = 50 cm x 23 cm x t cm
t = 3450 cm³/ (50 cm x 23 cm)
t = 3 cm

Jadi tinggi balok tersebut adalah 3 cm

Soal 3
Budi mempunyai sebuah kotak berbentuk Balok dengan volume 3620 cm³. Panjang balok tersebut adalah 20 cm dan tingginya adalah 16 cm. Berapa lebar kotak tersebut?

Jawab 3
VB = 3620 cm³
p (panjang) = 20 cm
t (tinggi) = 16 cm
cari l (lebar) = ?

Jika dimasukkan ke rumus volume balok
VB = p x l x t
3620 cm³ = 20 cm x l x 16 cm
l = 3620 cm³/ (20 cm x 16 cm)
l = 11.3125 cm

Jadi lebar balok tersebut adalah 11.3125 cm

Soal 4
Pak woko ingin membuat sebuah balok yang memiliki isi 3560 cm³. Tinggi 30 cm dan lebar 20 cm berapakah panjang balok tersebut?

Jawab 3
VB = 3560 cm³
l (lebar) = 20 cm
t (tinggi) = 30 cm
cari p (panjang) = ?

Jika dimasukkan ke rumus volume balok
VB = p x l x t
3560 cm³ = p x 20 x 30 cm
p = 3560 cm³/ (20 cm x 30 cm)
p = 5.93 cm

Jadi panjang balok tersebut adalah 5.93 cm

Soal 5
Sebuah balok memiliki volume 240 cm³.Tinggi balok tersebut adalah CG = 5 cm dan Lebar balok tersebut adalah BC = 6 cm. Berapakah panjang BD (lihat gambar balok) atau garis miring pada sisi alas balok tersebut

Jawab 5
VB = 240 cm³
l (lebar = BC = DA) = 6 cm
t (tinggi) = 5 cm
cari garis diagonal sisi alas balok (panjang BD) lihat gambar balok = ?

Jika dimasukkan ke rumus volume balok
VB = p x l x t
240 cm³ = p x 6 x 5 cm
p = 240 cm³/ (6 cm x 5 cm)
p = 8 cm

Panjang balok (AB) adalah 8 cm

Panjang garis diagonal sisi balok berbentuk segitiga siku-siku, sehingga berlaku rumus phytagoras antara lain
BD² = AB² + DA²
BD² = 8² + 6²
BD² = 64 + 36
BD² = 100
BD =√100
BD = 10 cm
Jadi panjang garis diagonal balok tersebut adalah 10 cm

Soal 6
Berapakah panjang garis diagonal ruang (BH) pada balok, jika diketahui volume balok tersebut adalah 1200 cm³.Tinggi balok adalah 10 cm dan lebar balok adalah 8 cm.

Jawab 6
VB = 1200 cm³
l (lebar = BC = DA) = 8 cm
t (tinggi) = 10 cm
cari garis diagonal ruang pada balok (panjang BH) lihat gambar balok = ?

Jika dimasukkan ke rumus volume balok
VB = p x l x t
1200 cm³ = p x 8 x 10 cm
p = 1200 cm³/ (8 cm x 10 cm)
p = 15 cm

Panjang balok (AB) adalah 8 cm

Karena BH berbentuk segitiga siku-siku yaitu segitiga BHD (lihat gambar 1 balok). Maka garis diagonal ruang bisa dicari dengan rumus phytagoras berikut
BH² = HD² + BD²

Panjang BH belum diketahui, Panjang BD Juga belum diketahui, sedangkan panjang HD = tinggi balok = 10 cm

Jadi terlebih dahulu kita cari panjang diagonal sisi balok yaitu BD dengan cara yang sama dengan sial ke 5. Karena Panjang garis diagonal sisi balok berbentuk segitiga siku-siku, maka berlaku rumus phytagoras antara lain
BD² = AB² + DA²
BD² = 15² + 8²
BD² = 225 + 64
BD² = 289
BD =√289
BD = 17 cm

Setelah BD didapatkan nilainya sebesar 17 cm, nilai HD juga sudah diketahui yaitu 10 cm, barulah kita bisa mencari panjang garis diagonal ruang dengan rumus phytagoras ini.

Jadi panjang garis diagonal balok tersebut adalah 10 cm
BH² = HD² + BD²
BH² = 10² + 17²
BH² = 100 + 289
BH² = 389
BH = √389
BH = 19.72 cm

Jadi didapatlah nilai panjang garis diagonal ruang pada balok sebesar 19.72 cm.

Demikianlah artikel kami yang membahas rumus volume balok, semoga anda dapat mengerti penjelasan yang diberikan, terima kasih sudah membaca.

Rumus Volume Kubus Lengkap dan Mudah

2017-09-06T12:18:00.003+07:00

Bagaimanakah cara mudah supaya mengerti cara menghitung volume kubus dengan menggunakan rumus volume kubus?

Kubus adalah sebuah bangun ruang, semua bangun ruang tentunya memiliki volume yang dapat dihitung dengan menggunakan rumus.

Saya akan menjelaskan cara menghitung volume kubus supaya anda mudah mengerti menghitung volume kubus tersebut.

Sebelum saya menerangkan langkah-langkah agar anda dapat mudah menghitung volume kubus dengan menggunakan rumus volume kubus, saya akan menjelaskan dulu rumus volume kubus.

Anda dapat menggunakan gambar 1 (gambar kubus) di bawah sebagai acuan untuk memahami rumus volume kubus tersebut.

Bangun ruang kubus memiliki semua sisi-sisi yang sama (12 sisi), sisi-sisi yang sama tersebut antara lain:
AB = BC = CD = DA = EA = BF = CG = DH = EF = FG = GH = EH

Sehingga dari-sisi tersebut bisa kita gunakan dalam rumus volume kubus. Rumus volume kubus hampir mirip dengan rumus volume balok, yang berbeda hanyalah sisi-sisinya.

Berikut rumus volume kubus:

vk = s x s x s

Dimana:
vk = volume kubus satuannya satuan panjang kubik (contoh: m³, cm³ dan lainnya)
s = sisi kubus satuannya satuan panjang (m, cm dan lainnya)

Untuk menghitung volume kubus, anda harus mengikuti langkah-langkah sebagai berikut:

Catat parameter yang diketahui nilainya. Misal panjang sisinya atau volume kubusnya
Masukkan ke rumus volume kubus tersebut

Agar anda paham bagaimana menggunakan langkah di atas, saya akan berikan contoh soal

Contoh soal volume kubus

Berikut di bawah ini contoh soal volume kubus yang saya berikan beserta pembahasannya.

Soal 1.
Sebuah kubus memiliki rusuk BC = 10 cm (lihat gambar 1). Berapakah volume kubus tersebut?

Soal 2.
Sebuah kubus memiliki volume 8000 m³, berapakah meter kah sisi-sisi kubus tersebut?

Soal 3.
Jika kubus mempunyai Panjang BD (lihat gambar 1 kubus) adalah a√2 cm. Berapakah cm volume kubus tersebut

Soal 4.
Suatu kubus memiliki panjang dalam kubus FD (lihat gambar 1 kubus) adalah a√3 cm. Berapakah cmkah volume kubus tersebut

Jawab:

1. Diketahui
sisi BC = s = 10 cm
Ditanya:
vk(volume kubus) ?

vk = s x s x s = 10 x 10 x 10
vk = 1000 cm³

Jadi volume kubus adalah 1000 cm³

2. Diketahui volume kubus (vk) = 8000 m³
Ditanya sisi kubus?
vk = sxsxs = s³
8000 = s³
s³ = 8000
s = 20 m

Jadi sisi kubus tersebut adalah 20 m

3. Diketahui:
Panjang BD = a√2 cm
Ditanya volume kubus (vk) ?
BD adalah diagonal alas kubus.
BD merupakan garis miring dari segitiga siku-siku ABD, jika ABD merupakan segitiga siku-siku maka berlaku rumus phytagoras antara lain

BD² = AB² + AD²
Yang mana sisi AB = sisi AD = s maka
(a√2 )² = s² + s²
2a² = 2s²

Jadi
2s² = 2a²
s² = a²
s = a

Setelah diketahui bahwa sisi kubus = a
Jadi volume kubus adalah
vk = s x s x s
vk = a x a x a = a³

Jadi untuk mencari volume kubus, jika yang diketahui garis diagonal pada sisi kubus tersebut adalah vk = a³

4. Diketahui:
Panjang FD = a√3 cm
Ditanya volume kubus (vk) ?
FD adalah diagonal dalam kubus.
FD merupakan garis miring dari segitiga siku-siku BFD yang terdapat di dalam kebus, jika BFD merupakan segitiga siku-siku maka berlaku rumus phytagoras antara lain

FD² = BD² + BF²

untuk BD yang merupakan garis diagonal dari sisi kubus dapat kita cari dengan menggunakan rumus phytagoras

BD² = AB² + AD²

Yang mana pada kubus berlaku sisi AB = sisi AD = BF = s maka
BD² = s² + s²
BD² = 2s²
BD² = s√2

Maka harga BD dapat kita masukkan kerumus diagonal garis miring (garis diagonal ruang pada kubus) dalam kubus antara lain

FD² = BD² + BF²

Maka
(a√3)² = (s√2 )² + s²
(a².3) = (s².2) + s²
3a² = 2s² + s²
3a² = 3s²
3s² = 3a²
s = a

Setelah diketahui bahwa sisi kubus = a
Maka volume kubus tersebut adalah
vk = s x s x s
vk = a x a x a = a³

Demikianlah pembahasan tentang rumus volume kubus. Semoga anda menjadi mengerti setelah membaca artikel saya.

Rumus Volume Kerucut Mudah dan Lengkap

2017-09-05T20:45:00.003+07:00

Bagaimana menghitung volume kerucut dengan menggunakan rumus volume kerucut?

Saya akan menerangkan cara menghitung volume kerucut dengan menggunakan rumus volume kerucut.

Baiklah sebelum memulai menjelaskan rumus volume kerucut dan cara menggunakannya untuk menghitung volume kerucut, anda harus tahu dahulu apakah kerucut tersebut?

Kerucut adalah bangun ruang yang memiliki volume yang berbentuk seperti topi ulang tahun yang bisa anda lihat pada gambar 1 di bawah ini.

Kerucut merupakan limas yang memiliki alas berupa lingkaran.

Jadi rumus kerucut sama dengan rumus limas, namun yang membedakannya adalah luas alas yang berbentuk lingkaran.

Gambar 1 Kerucut

Adapun keterangan pada gambar kerucut adalah

MB = r = jari-jari kerucut

MO = t = tinggi kerucut

Sekarang saya akan mulai menerangkan tentang kerucut secara lengkap, dan memberikan contoh-contoh, agar anda paham bagaimana menghitung volume sebuah kerucut menggunakan rumus volume kerucut

Seperti yang telah saya katakan di atas, bahwa kerucut adalah salah satu jenis limas yang alasnya berbentuk lingkaran, jadi rumusnya adalah

Volume Kerucut = 1/3 x luas alas x tinggi

Karena luas alas kerucut berbentuk lingkaran maka luas lingkaran adalah:
luas alas = Π x r²

Maka jika dimasukkan ke dalam rumus volume kerucut maka:
Volume Kerucut = 1/3 x (Π x r²) x t

Dimana
Π = phi merupakan konstanta yang mana nilainya adalah 3,14 atau 22/7 (tidak memiliki satuan)

r = jari-jari alas yang berbentuk lingkaran satuannya berupa satuan panjang seperti m, cm dan satuan panjang lainnya

t = tinggi kerucut satuannya adalah satuan panjang (seperti m, cm dan satuan panjang lainnya)

Volume Kerucut = Satuannya isi atau kubik (seperti m³, cm³ dan satuan isi lainnya)

Contoh Soal Volume Kerucut

Berikut ini, saya akan memberikan contoh soal yang berkaitan dengan volume kerucut. Bagaimana menggunakan rumus volume kerucut untuk menghitung volume kerucut dan soal-soal lainnya yang berkaitan dengan volume kerucut.

Soal 1.
Sebuah kerucut memiliki jari-jari 14 cm dan tinggi 10 cm. Berapakah volume kerucut tersebut

Soal 2.
Sebuah kerucut memiliki volume 1540 cm³, jika tinggi kerucut adalah 10 cm. Berapakah jari-jari kerucut tersebut?

Soal 3
Sebuah kerucut memiliki jari-jari 7 cm serta memiliki volume sebesar 2000 cm³, berapakah tinggi kerucut tersebut?

Soal 4
Budi ingin membuat kerucut dengan jari-jari 7 cm dan tinggi 30 cm. Berapa meter kubikkah volume kerucut tersebut?

Kita akan menjawab ke 4 soal yang saya buat sebagai contoh, berikut penyelesaiannya

Jawab Soal 1.
Diketahui
r = 14 cm
t = 10 cm

Volume kerucut = 1/3 x (Π x r²) x t
Volume kerucut = 1/3 x (22/7 x 14²) x10

Maka:
Volume kerucut = 1/3 x (22/7 x 14 x 14) x10
Volume kerucut = 2053.33 cm³

Jawab Soal 2.
Diketahui
volume kerucut = 1540 cm³
t = 10 cm

Volume kerucut = 1/3 x (Π x r²) x t
1540 = 1/3 x (3,14 x r²) x 10
1540 = 1/3 x 3,14 x 10 x r²
1540 = 1/3 x 3,14 x 10 x r²
1540 = 10,47 x r²
r² = 1540/10,47
r² = 147.087
r = 12,13 cm

Jadi jari-jari kerucut tersebut adalah sebesar 12,13 cm

Jawab Soal 2.
Diketahui
volume kerucut = 1540 cm³
t = 10 cm

Volume kerucut = 1/3 x (Π x r²) x t
1540 = 1/3 x (3,14 x r²) x 10
1540 = 1/3 x 3,14 x 10 x r²
1540 = 1/3 x 3,14 x 10 x r²
1540 = 10,47 x r²
r² = 1540/10,47
r² = 147.087
r = 12,13 cm

Jadi jari-jari kerucut tersebut adalah sebesar 12,13 cm

Jawab soal 3.
Diketahui
r = 7 cm
volume = 2000 cm³
Berapa t kerucut?
Volume kerucut = 1/3 x (Π x r²) x t
2000 = 1/3 (22/7 x 7²) x t
2000 = 1/3 (22 x 7) x t
2000 = 154/3 x t
t = 2000 x 3/154 = 38,96 cm

Jadi tinggi kerucut adalah 38,96 cm

Jawab soal 4
Diketahui
r = 7 cm
t = 30 cm
Ditanya Volume = ? m³

Volume kerucut = 1/3 x (22/7 x 7²) x30
Volume kerucut = 1/3 x (22 x 7) x 30
Volume Kerucut = 1540 cm³
Volume Kerucut = 1,54 x 10^-3 m³

Demikianlah artikel yang membahas rumus volume kerucut yang saya bahas, jika ada pertanyaan dapat anda tinggalkan dikolom komentar

Rumus Volume Limas Lengkap

2017-09-04T09:47:00.004+07:00

Bagaimanakah menghitung volume limas (segiempat, segitiga, segilima) dengan menggunakan rumus volume limas dengan mudah? Anda dapat membaca artikel kami berikut ini. Namun sebelumnya anda harus tahu apa itu limas. Limas adalah sebuah bangun ruang yang tertutup yang terdiri atas bangun datar segi-n sebagai alasnya dan n buah bangun datar segitiga yang sisi-sisinya saling berimpit hingga puncak segitiga sehingga menjadi sebuah bangun ruang tertutup.

Limas terdiri dari berbagai bentuk, di antaranya limas segi empat, limas segitiga, limas segi lima, limas segi enam dan lainnya.

Seperti pada pembahasan sebelumnya, saya memberikan kalkulator yang bisa mengkalkulasi volume limas. Anda tinggal memasukkan tinggi limas serta luas alas limas. Luas alas limas tergantung limasnya misalnya limas segitiga, luas alasnya adalah bangun datar segitiga.

Sekarang saya akan menjelaskan detail rumus volume limas. Saya akan menjelaskan dari mana asal rumus volume limas tersebut.

Adapun rumus volume limas adalah sebagai berikut

Rumus Volume Limas = 1/3 x luas alas x tinggi

Gambar 1 Bangun limas pada kubus

Kita ambil gambar 1 kubus di atas, pada gambar kubus terdapat 6 buah limas yang sama volumenya. Adapun limas yang terbentuk dari kubus pada gambar 1 adalah limas OABCD, OEFGH, OBCGF, OADHE, OABFE dan OCDGH. Ke enam limas tersebut memiliki ukuran sama (sebangun). Adapun rumus dari 1 limas yang terdapat pada kubus tersebut adalah

Rumus volume kubus = S x S x S

Karena pada kubus tersebut terdapat 6 limas yang sebangun, maka rumus kubus tersebut dibagi 6:

Rumus volume limas = 1/6 x (S x S x S)

Kalikan rumus limas dengan 2/2 (1) sehingga menjadi

Volume limas = 1/6 x (SxSxS) x 2/2

Sehingga menjadi :
Volume limas = 2/6 x (S x S xS)/2

Dari gambar bahwa tampak nilai t atau tinggi limas adalah
t = S/2

Volume limas = 1/3 x (SxS) x S/2
Volume limas = 1/3 x (SxS) x t

Pada rumus SxS adalah luas alas kubus / limas sehingga rumus limas menjadi
Rumus limas = 1/3 x luas alas limas x tinggi limas

Dimana variabel di atas adalah
S = sisi alas limas
t = tinggi limas

Satuan volume limas adalah satuan panjang³(kubik)
Contoh:
volume limas = 100 m³ = 100 meter kubik
volume limas = 80 cm³ = 100 centimeter kubik

Rumus Volume Limas Segi empat

Bagaimana mencari volume limas segi empat dengan rumus volume limas segiempat, anda bisa mencarinya dengan penjelasan rumus volume limas segiempat yang saya jabarkan di bawah ini, ada dua bentuk limas segiempat antara ini yang alasnya berbentuk bujur sangkar dan alasnya berbentuk persegi panjang, berikut penjelasannnya:

Gambar 2 Limas segiempat

Perhatikan gambar 2 sebagai referensi rumus volume limas segiempat.

Rumus volume limas = 1/3 x luas alas x t

Luas alas untuk limas segi empat terbagi 2 yaitu
1. Alas berbentuk bujur sangkar
   Rumus luas alas berbentuk bujur sangkar = p x l
   Maka:
   Rumus volume limas segiempat alas berbentuk bujur sangkar adalah:

Volume Limas bujur sangkar = 1/3 x (p x l) x t

   Dimana :
   p = l = s
   p adalah panjang AB
   l adalah panjang BC
   t adalah panjang OM

   sehingga rumus volume limas segiempat alas bujursangkar menjadi
   Volume = 1/3 x (s x s) x t

2. Alas berbentuk persegi panjang
   Rumus luas alas berbentuk persegi panjang = p x l
   Maka:
   Rumus volume limas segiempat alas berbentuk persegi panjang adalah:

Volume Limas persegi panjang = 1/3 x (p x l) x t

Dimana:
s = panjang sisi
p = panjang sisi persegi panjang
l = lebar sisi persegi panjang
t = tinggi limas

Rumus Volume Limas Segitiga

Bagaimana cara mencari volume limas segitiga dengan rumus volume limas, berikut akan saya jabarkan rumus volume limas segitiga .

Gambar 3 Limas segitiga

Seperti yang kita ketahui adapun rumus volume limas secara umum adalah:
Rumus volume limas = 1/3 x luas alas x T

Jika alas limas segitiga tersebut berbentuk segitiga, maka berikut ini penjabaran rumus volume limas untuk mencari volume limas segitiga:

Luas alas limas berbentuk segitiga, untuk luas alas segitiga anda bisa mengunjungi artikel saya dengan judul rumus segitiga.

Rumus volume limas = 1/3 x luas alas x T

Untuk gambar limas segitiga lihat gambar 3 sebagai acuan sisi-sisi limas segitiga
Adapun luas alas segitiga adalah
Luas alas segitiga = 1/2 x a x t

Pada limas segitiga (gambar 3) luas alasnya adalah:

Luas alas = 1/2 x (BC) x (E1A) = 1/2 x a x t
sehingga :
Rumus Volume limas segitiga adalah:

Volume Limas Segitiga = 1/3 x (1/2 x a x t) x T = 1/6 x a x t x T

Jadi
Rumus volume limas segitiga adalah

volume limas segitiga = 1/6 x a x t x T

Rumus volume limas segilima

Volume Limas segilima bisa dicari dengan menggunakan rumus volume limas segilima.

Namun sebelum saya membahas rumus volume limas segilima, anda harus mengetahui limas segilima tersebut. Limas segilima adalah limas yang memiliki alas berbentuk segilima.

Gambar 4 Limas segilima

Adapun gambar limas segilima bisa anda lihat seperti di bawah ini. Segilima terbentuk dari dari 5 segitiga sama sisi antara lain segitiga (lihat gambar 4) AxB, BxC, CxD, DxE, ExA.

Kelima segitiga sama sisi tersebut jika dibagi menjadi segitiga siku-siku terdiri dari 10 segitiga siku-siku antara lain Axl, xlB, Bxm, mxC, Cxn, nxD, Dxj, jxE, Exk, kxA.

Dari kesepuluh segitiga siku-siku tersebut akan kita cari luas alas segilima tersebut

Rumus volume limas adalah
1/3 x luas alas x tinggi

tinggi = xO = T

sehingga
volume limas = 1/3 x luas alas xT

Luas alas segitiga siku-siku pada segilima tersebut adalah
1/2 x (Axl) x (xl)

Kita ambil segitiga Axl Maka:
al = a (alas segitiga siku-siku)
xl = t (tinggi segitiga siku-siku)
xO = T (tinggi limas)

Maka
Luas alas adalah
1/2 x a x t

Sehingga
Luas alas segilima (10 luas alas segitiga siku-siku) adalah:
(10) x (1/2 x a x t) = 5 x (a x t)

Jika dimasukkan dalam rumus volume limas segilima maka:

Volume limas segilima = 1/3 x (5 x axt) x T

Jadi

Volume limas segilima = 5/3 x (axt) x T

Contoh Soal Rumus Volume Limas

Sesuai dengan judul rumus volume limas di atas, saya akan memberikan contoh soal yang berkaitan dengan rumus volume limas :

1. Diketahui sebuah limas segiempat memiliki panjang alas 4 cm, lebar alas 5 cm dan tinggi limas tersebut adalah 10 cm. Berapakah volume limas segiempat tersebut?

Jawab:
Diketahui limas segiempat:
p = 4 cm
l = 5 cm
t = 9 cm

Maka
Volume limas segiempat =
1/3 x (pxl) x t = 1/3 (4 x 5 ) x 9 = 60 cm³

Demikianlah pembahasan artikel rumus volume limas. Semoga artikel rumus volume limas ini bermanfaat untuk anda

Rumus Luas Juring

2017-08-22T03:49:00.002+07:00

Rumus Luas Juring. Luas Juring bisa kita temui pada lingkaran. Lingkaran merupakan sebuah bangun datar yang memiliki jari-jari yang sama dari tiap sisi ke titik sudutnya. Lingkaran memiliki luas lingkaran (luas seluruh bagian lingkaran) yang bisa dicari dengan rumus luas lingkaran. Namun bagaimana mencari luas hanya sebagian dari bidang lingkaran seperti yang bisa anda lihat pada gambar 1 di bawah ini? Baiklah tutorial valid akan menjelaskan

Gambar 1 Luas Juring Lingkaran

Gambar 1 di atas adalah gambar yang menjelaskan luas juring lingkaran. Yang manakan luas juring lingkaran tersebut? Luas juring lingkaran tampak pada bidang AOB yang berwarna biru. Dari gambar tampak bahwa luas yang kita cari hanya sebagian dari luas lingkaran.

Baiklah sebelum memulai menjelaskan tentang rumus luas juring lingkaran tersebut, saya akan memberikan kalkulator online yang akan menghitung secara otomatis luas dari juring lingkaran tersebut. Anda tinggal mengisi salah satu parameter dari lingkaran yang ingin anda hitung seperti sudut <AOB, atau jari-jari lingkaran atau luas juring yang sudah diketahui. Berikut kalkulatornya:

Jika anda sudah bisa menggunakan kalkulator rumus luas juring di atas, maka saya akan menjelas rumus luas juring lingkaran.

Saya akan menjelaskan detail rumus luas juring di bawah ini beserta contoh soal yang bisa anda pelajari sehingga anda semakin paham bagaimana mencari luas juring sebuah lingkaran. Berikut rumus luas juring lingkaran, jadikan gambar 1 sebagai acuan

Dimana:
r adalah jari-jari lingkaran
Π = phi besarnya 3.14 atau 22/7

Dari rumus luas juring di atas tampak bahwa luas juring merupakan perbandingan sudut juring yang dicari dibagi dengan sudut satu lingkaran penuh (360^o) dikali dengan luas lingkaran secara keseluruhan.

Contoh soal rumus luas juring

Agar anda bisa menggunakan rumus luas juring lingkaran di atas, saya akan memberikan contoh soal yang menggunakan rumus luas juring tersebut

Contoh 1
Anda bisa lihat gambar 2 berikut:

Gambar 2 contoh soal rumus luas juring

Jika sebuah lingkaran memiliki sudut juring <AOB sebesar 60^o (α = 60^o) dan jari-jari 30 cm. Berapakah cm kah luas juring lingkaran tersebut?

Jawab:
Diketahui
sudut juring α = 60^o
jari-jari (r) = 30 cm

Maka luas juring adalah
Luas juring = (sudut juring/360^o) x Π x r²
Luas juring = (60^o/360^o) x (22/7) x 30²
Luas juring = (1/6) x (22/7) x 900
Luas juring = 471.43 cm²

Jadi Luas juring AOB terebut adalah 471.43 cm²

Contoh 2
Sebuah lingkaran seperti gambar 2 memiliki panjang OB = 21 cm. Sedangkan panjang AB adalah 40 cm. Tentukan berapa cm luas juring tersebut.

Jawab:
Diketahui
Jari-jari lingkaran (OB) = 21 cm
Panjang busur (AB) = 40 cm

Seperti yang saya sebut di atas bahwa luas juring adalah perbandingan antara sudut juring dengan sudut 1 lingkaran penuh, maka kita bisa mengganti perbandingan tersebut dengan panjang busur lingkaran dibagi dengan keliling lingkaran

Luas juring = (sudut juring/sudut 1 lingkaran penuh) x luas lingkaran
Luas juring = (panjang busur/keliling lingkaran penuh) x luas lingkaran

Dari rumus di atas kita cari keliling lingkaran penuh dengan rumus keliling lingkaran:

Keliling lingkaran = 2 x Π x r
Keliling lingkaran = 2 x (22/7) x 21
Keliling lingkaran = 132 cm

Luas juring AOB = (40/132) x (22/7) x 21²
Luas juring AOB = 420 cm²

3. Suatu lingkaran memiliki luas juring 480 cm², sedangkan sudut juring tersebut adalah 60^o. Berapakah jari-jari lingkaran tersebut?

Jawab

Diketahui
Luas juring = 480 cm²
Sudut Juring = 60^o

Ditanya: r (jari-jari juring) = ?

Luas Juring = (sudut juring/360^o ) x Π x r²
480 = (60^o/360^o) x (22/7) x r²
480 = (22/42) x r²
r² = 480 x (42/22)
r² = 480 x (42/22)
r² = 916,36 cm
r = 30,27 cm

Demikianlah artikel bagaimana mencari luas juring pada lingkaran dengan menggunakan rumus luas juring, semoga kami dari tutorialvalid dapat membantu anda menyelesaikan persoalan anda, terima kasih.

Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)

2017-08-20T10:25:00.004+07:00

Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) adalah gerak sebuah benda yang gerakannya membentuk garis lurus yang kecepatannya berubah secara beraturan.

Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) ini memiliki percepatan yang tetap atau konstan dan arahnya juga tetap.

Pada Gerak Lurus Berubah beraturan (GLBB) terdapat dua keadaan percepatan benda yaitu gerak lurus berubah beraturan mengalami pecepatan atau dengan kata lain dipercepat (dalam rumus dengan tanpa +) dan gerak lurus berubah beraturan yang mengalami perlambatan dengan kata lain diperlambat (dalam rumus ditandai dengan tanda -).

Jadi adapun syarat-syarat sebuah benda yang mengalami gerak lurus berubah beraturan jika memenuhi kriteria sebagai berikut

Gerak yang mempunyai arah yang konstan (arah tidak berubah)
Lintasan gerak benda berupa garis lurus
Kecepatan benda berubah beraturan
Benda mengalami percepatan atau perlambatan konstan

Jadi jika sebuah benda mengalami 4 syarat tersebut maka benda tersebut bisa dikatakan mengalami gerak lurus berubah beraturan (GLBB).

Berikut grafik yang mengambarkan benda mengalami gerak lurus berubah beraturan:

Gambar grafik kecepatan terhadap waktu benda diam (Vo=0) menjadi bergerak

Gambar Grafik benda bergerak dengan kecepatan awal tidak sama dengan nol

Gambar grafik percepatan konstan terhadap waktu

Pada benda yang mengalami glbb berlaku rumus sebagai berikut:

V_t = V_o ± a.t

Benda mengalami percepatan

V_t = V_o + a.t

Benda mengalami perlambatan:
V_t = V_o - a.t

s = V_o.t ± ½ .a.t²

V_t² = V_o² ± 2.a.s

Keterangan dari variabel di atas:
V_t =Kecepatan akhir benda satuannya m/s
V_o = Kecepatan awal benda satuannya m/s
a    = percepatan benda satuannya m/s²
t    = selang waktu tempuh satuannya s
s   = jarak tempuh satuannya m
pada rumus terdapat tanda titik yang artinya kali

Gambar Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)

Gerak benda vertikal ke atas

Gerak Benda vertikal ke atas terjadi jika benda dilempar ke atas secara tegak lurus dengan bidang / tempat benda tersebut dilempar. Gerak benda vertikal ke atas artinya benda itu dilempar dengan kecepatan awal (V_o≠ 0)

Benda yang bergerak vertikal ke atas akan mengalami perlambatan sehingga berlaku rumus sebagai berikut:

V_t = V_o - g.t

h = V_o.t - ½ .g.t²

V_t² = V_o² - 2.g.h

Dimana
V_t =Kecepatan akhir benda satuannya m/s
V_o = Kecepatan awal benda satuannya m/s
g    = gravitasi lokasi jatuh benda tersebut satuannya m/s²
t    = selang waktu tempuh satuannya s
h   = jarak tempuh benda satuannya m

Jika benda tersebut berada pada ketinggian tertinggi (h_maks), maka kecepatan akhir benda menjadi 0 (V_t = 0) sehingga berlaku rumus sebagai berikut:
V_t = V_o - g.t
Jika V_t = 0 maka
0 = V_o - g.t_maks
V_o = g.t_maks
V_o = g.t_maks
t_maks= V_o/g

h = V_o.t - ½ .g.t²

V_t² = V_o² - 2.g.h
Jika V_t = 0 maka
0 = V_o² - 2.g.h
Sehingga:
2.g.h = V_o²
h = V_o² / 2.g

Gerak benda vertikal ke bawah

Gerak benda vertikal ke bawah adalah gerak benda yang jatuh tegak lurus ke tanah (gerak jatuh membentuk sudut 90^o terhadap bidang jatuh).

Pada gerak benda vertikal ke bawah berlaku rumus glbb sebagai berikut:

V_t = V_o + g.t

h = V_o.t + ½ .g.t²

V_t² = V_o² + 2.g.h

Gerak Jatuh Bebas (GJB)

GJB (Gerak Jatuh Bebas) adalah gerak benda secara lurus vertikal ke bawah atau membentuk sudut 90^o atau tegak lurus terhadap bidang jatuh.

Gaya gravitasi memperngaruhi benda yang jatuh ke bawah tanpa kecepatan awal (V_o = 0).

Jadi dari penjelasan di atas bahwa suatu benda dikatakan mengalami gerak jatuh bebas jika:

Jatuh ke bawah dari ketinggian tertentu dari atas tanah
Jatuh tegak lurus terhadap area jatuh / bidang jatuhnya.
Kecepatan awal benda saat jatuh ke bawah adalah nol (V_o = 0).

Dari ketiga syarat tersebut saya akan memberikan rumus dari gerak jatuh bebas antara lain:

V_t = g.t

h = ½ .g.t²

V_t² = 2.g.h

Di mana variabel dari rumus di atas adalah:
V_t = Kecepatan benda jatuh ke bawah satuannya m/s
g = gravitasi dari tempat benda jatuh satuannya m/s²
t = selang waktu jatuh satuannya s (sekon)
h = ketinggian benda saat jatuh ke tempat jatuh satuannya m (meter)

Contoh soal glbb
1. Jika terdapat sebuah benda yang mula-mula diam kemudian bergerak dengan percepatan tetap sebesar 10 m/s². Tentukan kecepatan benda dan jarak yang ditempuh benda tersebut selama 5 detik.

Dijawab
1. Diketahui sebuah benda
a = 10 m/s²
V_o = 0 (kecepatan awal benda nol)
t = 5 detik = 5 s
V_t = V_o ± a.t

benda mengalami percepatan maka tanda yang digunakan adalah tanda positif
maka
V_t = V_o + a.t
V_t = 0 + 10 . 5
V_t = 50 m/s

s = V_o.t + ½ .a.t²
s = 0.5 + ½ .10.5²
s = 0 + ½ .10.25
s = ½ .250 = 125 m

2. Sebuah benda dilempar ke bawah dengan kecepatan 20 m/s dari sebuah gedung dengan ketinggian h meter. Jika gaya gravitasi 9.8 m/s². Tentukan ketinggian gedung jika benda tersebut mencapai tanah dalam waktu 5 detik

Dijawab
Diketahui
h meter
V_o = 20 m/s

g = 9.8 m/s²

t = 5 s

Maka
h = V_o.t + ½ .g.t²
h = (20x 5) + ½ .(9,8).(5)²
h = 100 + ½ .(9,8).(25)
h = 100 + 122.5 = 222.5 meter

Demikianlah artikel Gerak lurus berubah beraturan (glbb), semoga membantu, kami memberikan rumus percepatan lengkap pada artikel sebelumnya.

Tabel Sin Cos Tan

2017-08-18T08:48:00.002+07:00

Tabel sin cos tan - Pada artikel kali ini saya akan membahas tentang tabel trigonometri yang meliputi tabel sin cos tan.

Tabel sin cos tan ini banyak digunakan oleh siswa-siswa, mahasiswa dan bahkan para pekerja di bidang teknologi maupun sains.

Tabel sin cos tan ini digunakan baik untuk belajar maupun dalam pekerjaan. Tabel ini juga bisa digunakan untuk menyelesaikan berbagai soal, salah satunya soal-soal identitas trigonometri.

Sebelum saya memberikan daftar tabel sin cos tan secara lengkap, saya akan memberikan daftar tabel sin cos tan untuk sudut-sudut istimewa.

Yang dikatakan sudut-sudut istimewa adalah sudut 0^o, 30^o, 45^o, 60^o, 90^o, 120^o, 135^o, 150^o, 180^o, 210^o, 225^o, 240^o, 270^o, 300^o, 315^o, 330^o, 360^o.

Sebelum saya menjelaskan tentang tabel sin cos dan tan secara detail berikut kalkulator untuk memudahkan anda mencari konversi nilai sin cos dan tan tersebut.

=

Ada hal yang harus anda ketahui tentang penentuan kuadran pada sudut. Sudut yang terbesar dari pada sebuah bidang datar adalah sudut 360^o, yang mana kalau dianalogikan sudut seperti sebuah bangun datar lingkaran.

Lingkaran tersebut dibagi menjadi 4 bagian antara lain kuadran 1, kuadran II, kuadran III dan kuadran IV.

Berikut 4 bagian dari kuadran tersebut yang dapat anda lihat pada gambar di bawah.

Gambar Pembagian kuadran sudut

Tabel sudut-sudut istimewa yang berada pada kuadran I sudut 0^o - 90^o berikut

	0 derajat	30 derajat	45 derajat	60 derajat	90 derajat
sin	0	½	½ √2	½ √3	1
cos	1	½ √3	½ √2	½	0
tan	0	⅓ √3	1	√3	tak hingga

Tabel sudut-sudut istimewa yang berada pada kuadran II sudut 90^o - 180^o berikut

	90 derajat	120 derajat	135 derajat	150 derajat	180 derajat
sin	1	½ √3	½ √2	½	0
cos	0	-½	-½ √2	-½ √3	-1
tan	tak hingga	-√3	-1	-⅓ √3	0

Tabel sudut-sudut istimewa yang berada pada kuadran III sudut 180^o - 270^o berikut

	180 derajat	210 derajat	225 derajat	240 derajat	270 derajat
sin	0	-½	-½ √2	-½ √3	-1
cos	-1	-½ √3	-½ √2	-½	0
tan	0	⅓ √3	1	√3	tak hingga

Tabel sudut-sudut istimewa yang berada pada kuadran IV sudut 270^o - 360^o berikut

	270 derajat	300 derajat	315 derajat	330 derajat	360 derajat
sin	-1	-½√3	-½ √2	-½	0
cos	0	½	½ √2	½√3	1
tan	tak hingga	-√3	-1	-⅓ √3	0

Penggunaan tabel sin cos tan sudut-sudut istimewa di atas biasanya digunakan dalam soal-soal yang tidak membutuhkan kalkulator dalam penyelesaiannya.

Namun untuk melengkapi artikel ini saya akan memberikan tabel sin cos tan secara lengkap. Sehingga bisa anda gunakan untuk mengkonversi hasil sin cos dan tan yang anda cari nilainya.

Berikut tabel sin cos tan di bawah ini

sin x	cos x	tan x
sin 0 = 0	cos 0 = 1	tan 0 = 0
sin 1 = 0.01745	cos 1 = 0.99985	tan 1 = 0.01746
sin 2 = 0.03490	cos 2 = 0.99939	tan 2 = 0.03492
sin 3 = 0.05234	cos 3 = 0.99863	tan 3 = 0.05241
sin 4 = 0.06976	cos 4 = 0.99756	tan 4 = 0.06993
sin 5 = 0.08716	cos 5 = 0.99619	tan 5 = 0.08749
sin 6 = 0.10453	cos 6 = 0.99452	tan 6 = 0.10510
sin 7 = 0.12187	cos 7 = 0.99255	tan 7 = 0.12278
sin 8 = 0.13917	cos 8 = 0.99027	tan 8 = 0.14054
sin 9 = 0.15643	cos 9 = 0.98769	tan 9 = 0.15838
sin 10 = 0.17365	cos 10 = 0.98481	tan 10 = 0.17633
sin 11 = 0.19081	cos 11 = 0.98163	tan 11 = 0.19438
sin 12 = 0.20791	cos 12 = 0.97815	tan 12 = 0.21256
sin 13 = 0.22495	cos 13 = 0.97437	tan 13 = 0.23087
sin 14 = 0.24192	cos 14 = 0.97030	tan 14 = 0.24933
sin 15 = 0.25882	cos 15 = 0.96593	tan 15 = 0.26795
sin 16 = 0.27564	cos 16 = 0.96126	tan 16 = 0.28675
sin 17 = 0.29237	cos 17 = 0.95630	tan 17 = 0.30573
sin 18 = 0.30902	cos 18 = 0.95106	tan 18 = 0.32492
sin 19 = 0.32557	cos 19 = 0.94552	tan 19 = 0.34433
sin 20 = 0.34202	cos 20 = 0.93969	tan 20 = 0.36397
sin 21 = 0.35837	cos 21 = 0.93358	tan 21 = 0.38386
sin 22 = 0.37461	cos 22 = 0.92718	tan 22 = 0.40403
sin 23 = 0.39073	cos 23 = 0.92050	tan 23 = 0.42447
sin 24 = 0.40674	cos 24 = 0.91355	tan 24 = 0.44523
sin 25 = 0.42262	cos 25 = 0.90631	tan 25 = 0.46631
sin 26 = 0.43837	cos 26 = 0.89879	tan 26 = 0.48773
sin 27 = 0.45399	cos 27 = 0.89101	tan 27 = 0.50953
sin 28 = 0.46947	cos 28 = 0.88295	tan 28 = 0.53171
sin 29 = 0.48481	cos 29 = 0.87462	tan 29 = 0.55431
sin 30 = 0.5	cos 30 = 0.86603	tan 30 = 0.57735
sin 31 = 0.51504	cos 31 = 0.85717	tan 31 = 0.60086
sin 32 = 0.52992	cos 32 = 0.84805	tan 32 = 0.62487
sin 33 = 0.54464	cos 33 = 0.83867	tan 33 = 0.64941
sin 34 = 0.55919	cos 34 = 0.82904	tan 34 = 0.67451
sin 35 = 0.57358	cos 35 = 0.81915	tan 35 = 0.70021
sin 36 = 0.58779	cos 36 = 0.80902	tan 36 = 0.72654
sin 37 = 0.60182	cos 37 = 0.79864	tan 37 = 0.75355
sin 38 = 0.61566	cos 38 = 0.78801	tan 38 = 0.78129
sin 39 = 0.62932	cos 39 = 0.77715	tan 39 = 0.80978
sin 40 = 0.64279	cos 40 = 0.76604	tan 40 = 0.83910
sin 41 = 0.65606	cos 41 = 0.75471	tan 41 = 0.86929
sin 42 = 0.66913	cos 42 = 0.74314	tan 42 = 0.90040
sin 43 = 0.68200	cos 43 = 0.73135	tan 43 = 0.93252
sin 44 = 0.69466	cos 44 = 0.71934	tan 44 = 0.96569
sin 45 = 0.70711	cos 45 = 0.70711	tan 45 = 1
sin 46 = 0.71934	cos 46 = 0.69466	tan 46 = 1.03553
sin 47 = 0.73135	cos 47 = 0.68200	tan 47 = 1.07237
sin 48 = 0.74314	cos 48 = 0.66913	tan 48 = 1.11061
sin 49 = 0.75471	cos 49 = 0.65606	tan 49 = 1.15037
sin 50 = 0.76604	cos 50 = 0.64279	tan 50 = 1.19175
sin 51 = 0.77715	cos 51 = 0.62932	tan 51 = 1.23490
sin 52 = 0.78801	cos 52 = 0.61566	tan 52 = 1.27994
sin 53 = 0.79864	cos 53 = 0.60182	tan 53 = 1.32704
sin 54 = 0.80902	cos 54 = 0.58779	tan 54 = 1.37638
sin 55 = 0.81915	cos 55 = 0.57358	tan 55 = 1.42815
sin 56 = 0.82904	cos 56 = 0.55919	tan 56 = 1.48256
sin 57 = 0.83867	cos 57 = 0.54464	tan 57 = 1.53986
sin 58 = 0.84805	cos 58 = 0.52992	tan 58 = 1.60033
sin 59 = 0.85717	cos 59 = 0.51504	tan 59 = 1.66428
sin 60 = 0.86603	cos 60 = 0.5	tan 60 = 1.73205
sin 61 = 0.87462	cos 61 = 0.48481	tan 61 = 1.80405
sin 62 = 0.88295	cos 62 = 0.46947	tan 62 = 1.88073
sin 63 = 0.89101	cos 63 = 0.45399	tan 63 = 1.96261
sin 64 = 0.89879	cos 64 = 0.43837	tan 64 = 2.05030
sin 65 = 0.90631	cos 65 = 0.42262	tan 65 = 2.14451
sin 66 = 0.91355	cos 66 = 0.40674	tan 66 = 2.24604
sin 67 = 0.92050	cos 67 = 0.39073	tan 67 = 2.35585
sin 68 = 0.92718	cos 68 = 0.37461	tan 68 = 2.47509
sin 69 = 0.93358	cos 69 = 0.35837	tan 69 = 2.60509
sin 70 = 0.93969	cos 70 = 0.34202	tan 70 = 2.74748
sin 71 = 0.94552	cos 71 = 0.32557	tan 71 = 2.90421
sin 72 = 0.95106	cos 72 = 0.30902	tan 72 = 3.07768
sin 73 = 0.95630	cos 73 = 0.29237	tan 73 = 3.27085
sin 74 = 0.96126	cos 74 = 0.27564	tan 74 = 3.48741
sin 75 = 0.96593	cos 75 = 0.25882	tan 75 = 3.73205
sin 76 = 0.97030	cos 76 = 0.24192	tan 76 = 4.01078
sin 77 = 0.97437	cos 77 = 0.22495	tan 77 = 4.33148
sin 78 = 0.97815	cos 78 = 0.20791	tan 78 = 4.70463
sin 79 = 0.98163	cos 79 = 0.19081	tan 79 = 5.14455
sin 80 = 0.98481	cos 80 = 0.17365	tan 80 = 5.67128
sin 81 = 0.98769	cos 81 = 0.15643	tan 81 = 6.31375
sin 82 = 0.99027	cos 82 = 0.13917	tan 82 = 7.11537
sin 83 = 0.99255	cos 83 = 0.12187	tan 83 = 8.14435
sin 84 = 0.99452	cos 84 = 0.10453	tan 84 = 9.51436
sin 85 = 0.99619	cos 85 = 0.08716	tan 85 = 11.43005
sin 86 = 0.99756	cos 86 = 0.06976	tan 86 = 14.30067
sin 87 = 0.99863	cos 87 = 0.05234	tan 87 = 19.08114
sin 88 = 0.99939	cos 88 = 0.03490	tan 88 = 28.63625
sin 89 = 0.99985	cos 89 = 0.01745	tan 89 = 57.28996
sin 90 = 1	cos 90 = 0	tan 90 = ∞
sin 91 = 0.99985	cos 91 = -0.01745	tan 91 = -57.28996
sin 92 = 0.99939	cos 92 = -0.03490	tan 92 = -28.63625
sin 93 = 0.99863	cos 93 = -0.05234	tan 93 = -19.08114
sin 94 = 0.99756	cos 94 = -0.06976	tan 94 = -14.30067
sin 95 = 0.99619	cos 95 = -0.08716	tan 95 = -11.43005
sin 96 = 0.99452	cos 96 = -0.10453	tan 96 = -9.51436
sin 97 = 0.99255	cos 97 = -0.12187	tan 97 = -8.14435
sin 98 = 0.99027	cos 98 = -0.13917	tan 98 = -7.11537
sin 99 = 0.98769	cos 99 = -0.15643	tan 99 = -6.31375
sin 100 = 0.98481	cos 100 = -0.17365	tan 100 = -5.67128
sin 101 = 0.98163	cos 101 = -0.19081	tan 101 = -5.14455
sin 102 = 0.97815	cos 102 = -0.20791	tan 102 = -4.70463
sin 103 = 0.97437	cos 103 = -0.22495	tan 103 = -4.33148
sin 104 = 0.97030	cos 104 = -0.24192	tan 104 = -4.01078
sin 105 = 0.96593	cos 105 = -0.25882	tan 105 = -3.73205
sin 106 = 0.96126	cos 106 = -0.27564	tan 106 = -3.48741
sin 107 = 0.95630	cos 107 = -0.29237	tan 107 = -3.27085
sin 108 = 0.95106	cos 108 = -0.30902	tan 108 = -3.07768
sin 109 = 0.94552	cos 109 = -0.32557	tan 109 = -2.90421
sin 110 = 0.93969	cos 110 = -0.34202	tan 110 = -2.74748
sin 111 = 0.93358	cos 111 = -0.35837	tan 111 = -2.60509
sin 112 = 0.92718	cos 112 = -0.37461	tan 112 = -2.47509
sin 113 = 0.92050	cos 113 = -0.39073	tan 113 = -2.35585
sin 114 = 0.91355	cos 114 = -0.40674	tan 114 = -2.24604
sin 115 = 0.90631	cos 115 = -0.42262	tan 115 = -2.14451
sin 116 = 0.89879	cos 116 = -0.43837	tan 116 = -2.05030
sin 117 = 0.89101	cos 117 = -0.45399	tan 117 = -1.96261
sin 118 = 0.88295	cos 118 = -0.46947	tan 118 = -1.88073
sin 119 = 0.87462	cos 119 = -0.48481	tan 119 = -1.80405
sin 120 = 0.86603	cos 120 = -0.5	tan 120 = -1.73205
sin 121 = 0.85717	cos 121 = -0.51504	tan 121 = -1.66428
sin 122 = 0.84805	cos 122 = -0.52992	tan 122 = -1.60033
sin 123 = 0.83867	cos 123 = -0.54464	tan 123 = -1.53986
sin 124 = 0.82904	cos 124 = -0.55919	tan 124 = -1.48256
sin 125 = 0.81915	cos 125 = -0.57358	tan 125 = -1.42815
sin 126 = 0.80902	cos 126 = -0.58779	tan 126 = -1.37638
sin 127 = 0.79864	cos 127 = -0.60182	tan 127 = -1.32704
sin 128 = 0.78801	cos 128 = -0.61566	tan 128 = -1.27994
sin 129 = 0.77715	cos 129 = -0.62932	tan 129 = -1.23490
sin 130 = 0.76604	cos 130 = -0.64279	tan 130 = -1.19175
sin 131 = 0.75471	cos 131 = -0.65606	tan 131 = -1.15037
sin 132 = 0.74314	cos 132 = -0.66913	tan 132 = -1.11061
sin 133 = 0.73135	cos 133 = -0.68200	tan 133 = -1.07237
sin 134 = 0.71934	cos 134 = -0.69466	tan 134 = -1.03553
sin 135 = 0.70711	cos 135 = -0.70711	tan 135 = -1
sin 136 = 0.69466	cos 136 = -0.71934	tan 136 = -0.96569
sin 137 = 0.68200	cos 137 = -0.73135	tan 137 = -0.93252
sin 138 = 0.66913	cos 138 = -0.74314	tan 138 = -0.90040
sin 139 = 0.65606	cos 139 = -0.75471	tan 139 = -0.86929
sin 140 = 0.64279	cos 140 = -0.76604	tan 140 = -0.83910
sin 141 = 0.62932	cos 141 = -0.77715	tan 141 = -0.80978
sin 142 = 0.61566	cos 142 = -0.78801	tan 142 = -0.78129
sin 143 = 0.60182	cos 143 = -0.79864	tan 143 = -0.75355
sin 144 = 0.58779	cos 144 = -0.80902	tan 144 = -0.72654
sin 145 = 0.57358	cos 145 = -0.81915	tan 145 = -0.70021
sin 146 = 0.55919	cos 146 = -0.82904	tan 146 = -0.67451
sin 147 = 0.54464	cos 147 = -0.83867	tan 147 = -0.64941
sin 148 = 0.52992	cos 148 = -0.84805	tan 148 = -0.62487
sin 149 = 0.51504	cos 149 = -0.85717	tan 149 = -0.60086
sin 150 = 0.5	cos 150 = -0.86603	tan 150 = -0.57735
sin 151 = 0.48481	cos 151 = -0.87462	tan 151 = -0.55431
sin 152 = 0.46947	cos 152 = -0.88295	tan 152 = -0.53171
sin 153 = 0.45399	cos 153 = -0.89101	tan 153 = -0.50953
sin 154 = 0.43837	cos 154 = -0.89879	tan 154 = -0.48773
sin 155 = 0.42262	cos 155 = -0.90631	tan 155 = -0.46631
sin 156 = 0.40674	cos 156 = -0.91355	tan 156 = -0.44523
sin 157 = 0.39073	cos 157 = -0.92050	tan 157 = -0.42447
sin 158 = 0.37461	cos 158 = -0.92718	tan 158 = -0.40403
sin 159 = 0.35837	cos 159 = -0.93358	tan 159 = -0.38386
sin 160 = 0.34202	cos 160 = -0.93969	tan 160 = -0.36397
sin 161 = 0.32557	cos 161 = -0.94552	tan 161 = -0.34433
sin 162 = 0.30902	cos 162 = -0.95106	tan 162 = -0.32492
sin 163 = 0.29237	cos 163 = -0.95630	tan 163 = -0.30573
sin 164 = 0.27564	cos 164 = -0.96126	tan 164 = -0.28675
sin 165 = 0.25882	cos 165 = -0.96593	tan 165 = -0.26795
sin 166 = 0.24192	cos 166 = -0.97030	tan 166 = -0.24933
sin 167 = 0.22495	cos 167 = -0.97437	tan 167 = -0.23087
sin 168 = 0.20791	cos 168 = -0.97815	tan 168 = -0.21256
sin 169 = 0.19081	cos 169 = -0.98163	tan 169 = -0.19438
sin 170 = 0.17365	cos 170 = -0.98481	tan 170 = -0.17633
sin 171 = 0.15643	cos 171 = -0.98769	tan 171 = -0.15838
sin 172 = 0.13917	cos 172 = -0.99027	tan 172 = -0.14054
sin 173 = 0.12187	cos 173 = -0.99255	tan 173 = -0.12278
sin 174 = 0.10453	cos 174 = -0.99452	tan 174 = -0.10510
sin 175 = 0.08716	cos 175 = -0.99619	tan 175 = -0.08749
sin 176 = 0.06976	cos 176 = -0.99756	tan 176 = -0.06993
sin 177 = 0.05234	cos 177 = -0.99863	tan 177 = -0.05241
sin 178 = 0.03490	cos 178 = -0.99939	tan 178 = -0.03492
sin 179 = 0.01745	cos 179 = -0.99985	tan 179 = -0.01746
sin 180 = 0	cos 180 = -1	tan 180 = 0
sin 181 = -0.01745	cos 181 = -0.99985	tan 181 = 0.01746
sin 182 = -0.03490	cos 182 = -0.99939	tan 182 = 0.03492
sin 183 = -0.05234	cos 183 = -0.99863	tan 183 = 0.05241
sin 184 = -0.06976	cos 184 = -0.99756	tan 184 = 0.06993
sin 185 = -0.08716	cos 185 = -0.99619	tan 185 = 0.08749
sin 186 = -0.10453	cos 186 = -0.99452	tan 186 = 0.10510
sin 187 = -0.12187	cos 187 = -0.99255	tan 187 = 0.12278
sin 188 = -0.13917	cos 188 = -0.99027	tan 188 = 0.14054
sin 189 = -0.15643	cos 189 = -0.98769	tan 189 = 0.15838
sin 190 = -0.17365	cos 190 = -0.98481	tan 190 = 0.17633
sin 191 = -0.19081	cos 191 = -0.98163	tan 191 = 0.19438
sin 192 = -0.20791	cos 192 = -0.97815	tan 192 = 0.21256
sin 193 = -0.22495	cos 193 = -0.97437	tan 193 = 0.23087
sin 194 = -0.24192	cos 194 = -0.97030	tan 194 = 0.24933
sin 195 = -0.25882	cos 195 = -0.96593	tan 195 = 0.26795
sin 196 = -0.27564	cos 196 = -0.96126	tan 196 = 0.28675
sin 197 = -0.29237	cos 197 = -0.95630	tan 197 = 0.30573
sin 198 = -0.30902	cos 198 = -0.95106	tan 198 = 0.32492
sin 199 = -0.32557	cos 199 = -0.94552	tan 199 = 0.34433
sin 200 = -0.34202	cos 200 = -0.93969	tan 200 = 0.36397
sin 201 = -0.35837	cos 201 = -0.93358	tan 201 = 0.38386
sin 202 = -0.37461	cos 202 = -0.92718	tan 202 = 0.40403
sin 203 = -0.39073	cos 203 = -0.92050	tan 203 = 0.42447
sin 204 = -0.40674	cos 204 = -0.91355	tan 204 = 0.44523
sin 205 = -0.42262	cos 205 = -0.90631	tan 205 = 0.46631
sin 206 = -0.43837	cos 206 = -0.89879	tan 206 = 0.48773
sin 207 = -0.45399	cos 207 = -0.89101	tan 207 = 0.50953
sin 208 = -0.46947	cos 208 = -0.88295	tan 208 = 0.53171
sin 209 = -0.48481	cos 209 = -0.87462	tan 209 = 0.55431
sin 210 = -0.5	cos 210 = -0.86603	tan 210 = 0.57735
sin 211 = -0.51504	cos 211 = -0.85717	tan 211 = 0.60086
sin 212 = -0.52992	cos 212 = -0.84805	tan 212 = 0.62487
sin 213 = -0.54464	cos 213 = -0.83867	tan 213 = 0.64941
sin 214 = -0.55919	cos 214 = -0.82904	tan 214 = 0.67451
sin 215 = -0.57358	cos 215 = -0.81915	tan 215 = 0.70021
sin 216 = -0.58779	cos 216 = -0.80902	tan 216 = 0.72654
sin 217 = -0.60182	cos 217 = -0.79864	tan 217 = 0.75355
sin 218 = -0.61566	cos 218 = -0.78801	tan 218 = 0.78129
sin 219 = -0.62932	cos 219 = -0.77715	tan 219 = 0.80978
sin 220 = -0.64279	cos 220 = -0.76604	tan 220 = 0.83910
sin 221 = -0.65606	cos 221 = -0.75471	tan 221 = 0.86929
sin 222 = -0.66913	cos 222 = -0.74314	tan 222 = 0.90040
sin 223 = -0.68200	cos 223 = -0.73135	tan 223 = 0.93252
sin 224 = -0.69466	cos 224 = -0.71934	tan 224 = 0.96569
sin 225 = -0.70711	cos 225 = -0.70711	tan 225 = 1
sin 226 = -0.71934	cos 226 = -0.69466	tan 226 = 1.03553
sin 227 = -0.73135	cos 227 = -0.68200	tan 227 = 1.07237
sin 228 = -0.74314	cos 228 = -0.66913	tan 228 = 1.11061
sin 229 = -0.75471	cos 229 = -0.65606	tan 229 = 1.15037
sin 230 = -0.76604	cos 230 = -0.64279	tan 230 = 1.19175
sin 231 = -0.77715	cos 231 = -0.62932	tan 231 = 1.23490
sin 232 = -0.78801	cos 232 = -0.61566	tan 232 = 1.27994
sin 233 = -0.79864	cos 233 = -0.60182	tan 233 = 1.32704
sin 234 = -0.80902	cos 234 = -0.58779	tan 234 = 1.37638
sin 235 = -0.81915	cos 235 = -0.57358	tan 235 = 1.42815
sin 236 = -0.82904	cos 236 = -0.55919	tan 236 = 1.48256
sin 237 = -0.83867	cos 237 = -0.54464	tan 237 = 1.53986
sin 238 = -0.84805	cos 238 = -0.52992	tan 238 = 1.60033
sin 239 = -0.85717	cos 239 = -0.51504	tan 239 = 1.66428
sin 240 = -0.86603	cos 240 = -0.5	tan 240 = 1.73205
sin 241 = -0.87462	cos 241 = -0.48481	tan 241 = 1.80405
sin 242 = -0.88295	cos 242 = -0.46947	tan 242 = 1.88073
sin 243 = -0.89101	cos 243 = -0.45399	tan 243 = 1.96261
sin 244 = -0.89879	cos 244 = -0.43837	tan 244 = 2.05030
sin 245 = -0.90631	cos 245 = -0.42262	tan 245 = 2.14451
sin 246 = -0.91355	cos 246 = -0.40674	tan 246 = 2.24604
sin 247 = -0.92050	cos 247 = -0.39073	tan 247 = 2.35585
sin 248 = -0.92718	cos 248 = -0.37461	tan 248 = 2.47509
sin 249 = -0.93358	cos 249 = -0.35837	tan 249 = 2.60509
sin 250 = -0.93969	cos 250 = -0.34202	tan 250 = 2.74748
sin 251 = -0.94552	cos 251 = -0.32557	tan 251 = 2.90421
sin 252 = -0.95106	cos 252 = -0.30902	tan 252 = 3.07768
sin 253 = -0.95630	cos 253 = -0.29237	tan 253 = 3.27085
sin 254 = -0.96126	cos 254 = -0.27564	tan 254 = 3.48741
sin 255 = -0.96593	cos 255 = -0.25882	tan 255 = 3.73205
sin 256 = -0.97030	cos 256 = -0.24192	tan 256 = 4.01078
sin 257 = -0.97437	cos 257 = -0.22495	tan 257 = 4.33148
sin 258 = -0.97815	cos 258 = -0.20791	tan 258 = 4.70463
sin 259 = -0.98163	cos 259 = -0.19081	tan 259 = 5.14455
sin 260 = -0.98481	cos 260 = -0.17365	tan 260 = 5.67128
sin 261 = -0.98769	cos 261 = -0.15643	tan 261 = 6.31375
sin 262 = -0.99027	cos 262 = -0.13917	tan 262 = 7.11537
sin 263 = -0.99255	cos 263 = -0.12187	tan 263 = 8.14435
sin 264 = -0.99452	cos 264 = -0.10453	tan 264 = 9.51436
sin 265 = -0.99619	cos 265 = -0.08716	tan 265 = 11.43005
sin 266 = -0.99756	cos 266 = -0.06976	tan 266 = 14.30067
sin 267 = -0.99863	cos 267 = -0.05234	tan 267 = 19.08114
sin 268 = -0.99939	cos 268 = -0.03490	tan 268 = 28.63625
sin 269 = -0.99985	cos 269 = -0.01745	tan 269 = 57.28996
sin 270 = -1	cos 270 = 0	tan 270 = ∞
sin 271 = -0.99985	cos 271 = 0.01745	tan 271 = -57.28996
sin 272 = -0.99939	cos 272 = 0.03490	tan 272 = -28.63625
sin 273 = -0.99863	cos 273 = 0.05234	tan 273 = -19.08114
sin 274 = -0.99756	cos 274 = 0.06976	tan 274 = -14.30067
sin 275 = -0.99619	cos 275 = 0.08716	tan 275 = -11.43005
sin 276 = -0.99452	cos 276 = 0.10453	tan 276 = -9.51436
sin 277 = -0.99255	cos 277 = 0.12187	tan 277 = -8.14435
sin 278 = -0.99027	cos 278 = 0.13917	tan 278 = -7.11537
sin 279 = -0.98769	cos 279 = 0.15643	tan 279 = -6.31375
sin 280 = -0.98481	cos 280 = 0.17365	tan 280 = -5.67128
sin 281 = -0.98163	cos 281 = 0.19081	tan 281 = -5.14455
sin 282 = -0.97815	cos 282 = 0.20791	tan 282 = -4.70463
sin 283 = -0.97437	cos 283 = 0.22495	tan 283 = -4.33148
sin 284 = -0.97030	cos 284 = 0.24192	tan 284 = -4.01078
sin 285 = -0.96593	cos 285 = 0.25882	tan 285 = -3.73205
sin 286 = -0.96126	cos 286 = 0.27564	tan 286 = -3.48741
sin 287 = -0.95630	cos 287 = 0.29237	tan 287 = -3.27085
sin 288 = -0.95106	cos 288 = 0.30902	tan 288 = -3.07768
sin 289 = -0.94552	cos 289 = 0.32557	tan 289 = -2.90421
sin 290 = -0.93969	cos 290 = 0.34202	tan 290 = -2.74748
sin 291 = -0.93358	cos 291 = 0.35837	tan 291 = -2.60509
sin 292 = -0.92718	cos 292 = 0.37461	tan 292 = -2.47509
sin 293 = -0.92050	cos 293 = 0.39073	tan 293 = -2.35585
sin 294 = -0.91355	cos 294 = 0.40674	tan 294 = -2.24604
sin 295 = -0.90631	cos 295 = 0.42262	tan 295 = -2.14451
sin 296 = -0.89879	cos 296 = 0.43837	tan 296 = -2.05030
sin 297 = -0.89101	cos 297 = 0.45399	tan 297 = -1.96261
sin 298 = -0.88295	cos 298 = 0.46947	tan 298 = -1.88073
sin 299 = -0.87462	cos 299 = 0.48481	tan 299 = -1.80405
sin 300 = -0.86603	cos 300 = 0.5	tan 300 = -1.73205
sin 301 = -0.85717	cos 301 = 0.51504	tan 301 = -1.66428
sin 302 = -0.84805	cos 302 = 0.52992	tan 302 = -1.60033
sin 303 = -0.83867	cos 303 = 0.54464	tan 303 = -1.53986
sin 304 = -0.82904	cos 304 = 0.55919	tan 304 = -1.48256
sin 305 = -0.81915	cos 305 = 0.57358	tan 305 = -1.42815
sin 306 = -0.80902	cos 306 = 0.58779	tan 306 = -1.37638
sin 307 = -0.79864	cos 307 = 0.60182	tan 307 = -1.32704
sin 308 = -0.78801	cos 308 = 0.61566	tan 308 = -1.27994
sin 309 = -0.77715	cos 309 = 0.62932	tan 309 = -1.23490
sin 310 = -0.76604	cos 310 = 0.64279	tan 310 = -1.19175
sin 311 = -0.75471	cos 311 = 0.65606	tan 311 = -1.15037
sin 312 = -0.74314	cos 312 = 0.66913	tan 312 = -1.11061
sin 313 = -0.73135	cos 313 = 0.68200	tan 313 = -1.07237
sin 314 = -0.71934	cos 314 = 0.69466	tan 314 = -1.03553
sin 315 = -0.70711	cos 315 = 0.70711	tan 315 = -1
sin 316 = -0.69466	cos 316 = 0.71934	tan 316 = -0.96569
sin 317 = -0.68200	cos 317 = 0.73135	tan 317 = -0.93252
sin 318 = -0.66913	cos 318 = 0.74314	tan 318 = -0.90040
sin 319 = -0.65606	cos 319 = 0.75471	tan 319 = -0.86929
sin 320 = -0.64279	cos 320 = 0.76604	tan 320 = -0.83910
sin 321 = -0.62932	cos 321 = 0.77715	tan 321 = -0.80978
sin 322 = -0.61566	cos 322 = 0.78801	tan 322 = -0.78129
sin 323 = -0.60182	cos 323 = 0.79864	tan 323 = -0.75355
sin 324 = -0.58779	cos 324 = 0.80902	tan 324 = -0.72654
sin 325 = -0.57358	cos 325 = 0.81915	tan 325 = -0.70021
sin 326 = -0.55919	cos 326 = 0.82904	tan 326 = -0.67451
sin 327 = -0.54464	cos 327 = 0.83867	tan 327 = -0.64941
sin 328 = -0.52992	cos 328 = 0.84805	tan 328 = -0.62487
sin 329 = -0.51504	cos 329 = 0.85717	tan 329 = -0.60086
sin 330 = -0.5	cos 330 = 0.86603	tan 330 = -0.57735
sin 331 = -0.48481	cos 331 = 0.87462	tan 331 = -0.55431
sin 332 = -0.46947	cos 332 = 0.88295	tan 332 = -0.53171
sin 333 = -0.45399	cos 333 = 0.89101	tan 333 = -0.50953
sin 334 = -0.43837	cos 334 = 0.89879	tan 334 = -0.48773
sin 335 = -0.42262	cos 335 = 0.90631	tan 335 = -0.46631
sin 336 = -0.40674	cos 336 = 0.91355	tan 336 = -0.44523
sin 337 = -0.39073	cos 337 = 0.92050	tan 337 = -0.42447
sin 338 = -0.37461	cos 338 = 0.92718	tan 338 = -0.40403
sin 339 = -0.35837	cos 339 = 0.93358	tan 339 = -0.38386
sin 340 = -0.34202	cos 340 = 0.93969	tan 340 = -0.36397
sin 341 = -0.32557	cos 341 = 0.94552	tan 341 = -0.34433
sin 342 = -0.30902	cos 342 = 0.95106	tan 342 = -0.32492
sin 343 = -0.29237	cos 343 = 0.95630	tan 343 = -0.30573
sin 344 = -0.27564	cos 344 = 0.96126	tan 344 = -0.28675
sin 345 = -0.25882	cos 345 = 0.96593	tan 345 = -0.26795
sin 346 = -0.24192	cos 346 = 0.97030	tan 346 = -0.24933
sin 347 = -0.22495	cos 347 = 0.97437	tan 347 = -0.23087
sin 348 = -0.20791	cos 348 = 0.97815	tan 348 = -0.21256
sin 349 = -0.19081	cos 349 = 0.98163	tan 349 = -0.19438
sin 350 = -0.17365	cos 350 = 0.98481	tan 350 = -0.17633
sin 351 = -0.15643	cos 351 = 0.98769	tan 351 = -0.15838
sin 352 = -0.13917	cos 352 = 0.99027	tan 352 = -0.14054
sin 353 = -0.12187	cos 353 = 0.99255	tan 353 = -0.12278
sin 354 = -0.10453	cos 354 = 0.99452	tan 354 = -0.10510
sin 355 = -0.08716	cos 355 = 0.99619	tan 355 = -0.08749
sin 356 = -0.06976	cos 356 = 0.99756	tan 356 = -0.06993
sin 357 = -0.05234	cos 357 = 0.99863	tan 357 = -0.05241
sin 358 = -0.03490	cos 358 = 0.99939	tan 358 = -0.03492
sin 359 = -0.01745	cos 359 = 0.99985	tan 359 = -0.01746
sin 360 = 0	cos 360 = 1	tan 360 = 0

Rumus Percepatan Lengkap

2017-08-17T01:41:00.000+07:00

Rumus Percepatan. Defenisi Percepatan adalah perubahan kecepatan pada sebuah benda yang bergerak.

Percepatan yang dialami oleh sebuah benda bisa dicari dengan menggunakan:

1. Rumus Percepatan pada Gerak Lurus Berubah Beraturan
2. Rumus Percepatan gravitasi pada Gerak Jatuh Bebas
3. Rumus Percepatan pada Gaya
4. Rumus percepatan sentripetal
5. Rumus percepatan gravitasi pada gaya berat

Semua rumus percepatan yang digunakan di atas memiliki perbedaan satu dengan lainnya dalam menyelesaikan soal yang berkaitan dengan percepatan.

Pada artikel ini saya membahasnya secara singkat, sedangkan untuk detail masing-masing pembahasan anda bisa menuju ke artikelnya masing-masing.

Anda bisa memilih menggunakan salah satu dari rumus di atas jika nilai-nilai yang diketahui serta yang ditanyakan sesuai dengan salah satu rumus di atas

Setiap artikel dengan penjelasan detail tersebut, saya lengkapi dengan kalkulator online yang dapat anda gunakan untuk menyelesaikan soal-soal tiap percepatan tersebut.

1. Rumus Percepatan pada Gerak Lurus Berubah Beraturan

Pada gerak lurus berubah beraturan berlaku rumus

V_t = V_o ± a.t
Tanda ± pada rumus di atas menjelaskan bahwa tanda plus (+) merupakan percepatan sedangkan tanda minus (-) merupakan perlambatan

a.t = V_t - V_o

a = V_t - V_o /t

atau

a = ΔV/Δt

Dimana:

ΔV = V_t - V_o

Δt = t_t - t_o

s = V_o.t ± ½ .a.t²

V_t² = V_o² ± 2.a.s

Gambar Gerak Lurus Berubah Beraturan

Variabel-variabel pada rumus kecepatan di atas adalah:
a = percepatan rata-rata satuannya m/s²
ΔV = perubahan kecepatan satuannya m/s
Δt = waktu selama terjadi perubahan kecepatan pada sebuah benda satuannya s
V_t = Kecepatan akhir satuannya m/s
V_o = Kecepatan awal satuannya m/s
t_t = waktu akhir satuannya s
t_o = waktu awal satuannya s
s = jarak tempuh satuannya m (meter)

Untuk nilai t₁ biasanya diisi dengan 0 karena waktu awal perubahan kecepatan adalah 0 detik.
Berikut penjelasan detail beserta contoh soal rumus percepatan pada gerak lurus berubah beraturan

2. Rumus Percepatan gravitasi pada Gerak Jatuh Bebas
Gerak jatuh bebas terjadi jika sebuah benda bergerak secara vertikal ke atas atau jatuh ke bawah secara vertikal, pada gerak jatuh bebas berlaku rumus sebagai berikut:

Gerak jatuh pada media jatuh terbagi 2

Gerak Jatuh tanpa kecepatan awal (V_o = 0). gerak jatuh ini biasanya terjadi di ruang hampa, maka berlaku rumus sebagai berikut:

V_t = g.t

h = ½ .g.t²

V_t² = 2.g.h

Gerak jatuh dengan kecepatan awal

V_t = V_o ± g.t

h = V_o.t ± ½ .g.t²

V_t² = V_o² ± 2.g.h

penjelasan Variabel-variabel pada rumus percepatan pada gerak jatuh bebas di atas adalah:
g = percepatan gravitasi satuannya m/s²
V_t = Kecepatan akhir satuannya m/sV_o = Kecepatan awal satuannya m/s
t_t = waktu akhir satuannya s
t_o = waktu awal satuannya s
h = jarak tempuh benda pada ketinggian satuannya m (meter)

Nilai ± pada rumus gerak jatuh bebas di atas, tanda plus (+) menandakan gerakan vertikal kebawah. Sedangkan tanda minus (-) menandakan gerakan vertikal ke atas

Anda bisa mengunjungi artikel dengan judul untuk detail penjelasan Gerak Jatuh Bebas

3. Rumus Percepatan pada Gaya
Jika pada sebuah objek benda yang tidak seimbang diberikan gaya maka pada objek benda tersebut akan terjadi percepatan yang besarnya seperti pada rumus berikut:

F = m . a

Dimana variabel di atas adalah sebagai berikut:
F = Gaya yang diberikan pada benda satuannya N (Newton)
m = massa atau berat yang satuannya adalah kg
a = percepatan yang dialami benda satuannya m/s²

Detail lengkap rumus percepatan terhadap gaya bisa anda lihat pada artikel dengan judul rumus gaya

4. Rumus percepatan sentripetal

Percepatan sentripetal adalah percepatan yang dialami oleh sebuah benda yang bergerak dalam lintasan yang memiliki bentuk lingkaran.

Adapun rumus percepatan sentripetal adalah sebagai berikut:

a_s = v²/r

atau
a_s = ω²/r

Di mana:
a_s = percepatan sentripetal dengan satuan m/s²
v = kecepatan benda bergerak pada orbitnya satuannya m/s
ω = kecepatan sudut satuannya m/s
r = jarak benda ke pusat orbit satuannya m

Untuk detail anda bisa mengunjungi rumus percepatan sentripetal

5. Rumus percepatan gravitasi pada gaya berat

Defenisi Gaya berat adalah gaya yang bekerja pada sebuah benda yang dipengaruhi oleh gravitasi bumi.
Adapun rumus gaya berat yang mempengaruhi percepatan gravitasi adalah sebagai berikut

w = m .g

Dimana variabel di atas adalah sebagai berikut:
w = Gaya berat yang bekerja pada benda karena pengaruh gravitasi satuannya N (Newton)
m = massa atau berat yang satuannya adalah kg
g = gravitasi tempat di mana benda berada satuannya m/s²

Anda bisa mengunjungi artikel rumus gaya berat untuk mengetahui detail penjelasan dan penggunaan rumus gaya berat

Demikianlah artikel tentang rumus percepatan lengkap, semoga anda bisa terbantu dalam menghitung nilai percepatan sebuah benda.

Identitas Trigonometri

2017-08-13T07:50:00.001+07:00

Identitas Trigonometri adalah suatu hubungan atau relasi atau bisa juga dikatakan dengan sebuah kalimat terbuka yang di dalamnya terdapat fungsi-fungsi trigonometri serta bernilai benar untuk setiap pertukaran variabel dengan konstan anggota yang terdapat pada domain fungsinya.

Agar anda bisa memahami identitas trigonometri coba lihat gambar 1 berikut ini

Gambar 1 Segitiga Siku Siku

Gambar 1 Merupakan sebuah gambar segitiga siku-siku yang memiliki sudut α sebagai salah satu sudutnya.

Identitas trigonometri dasar

Di mana identitas trigonometri dasar adalah:
sin α = a/c
cos α = b/c
sin α = c/a

cosec α = 1/sin α
sec α = 1/cos α
cot α = 1/tan α

tan α = sin α/cos α
cot α = cos α/sin α

Identitas trigonometri phytagoras

Di bawah ini identitas trigonometri phytagoras:
cos² α+ sin² α = 1

(cos² α+ sin² α)/cos² α = 1/cos² α
(cos² α/cos² α)+ (sin² α/cos² α) = 1/cos² α
1 + tan² α = sec² α

(cos²α+ sin²α)/sin²α = 1/sin²α
(cos² α/sin²α)+ (sin²α/sin²α) = 1/sin²α
cot²α + 1 = cosec²α

sin(-α) = - sin α
cos(-α) = - cos α
tan(-α) = - tan α

Identitas trigonometri penjumlan sudut

Berikut identitas trigonometri penjumlahan sudut dan perbedaaan sudut (Angle-sum and angle-different):

sin (A + B) = sin A cos B + cos A . sin B
sin (A - B) = sin A cos B - cos A . sin B
cos (A + B) = cos A cos B - sin A . sin B
cos (A - B) = cos A cos B + sin A . sin B

tan (A+B) =

tan (A-B) =

Identitas trigonometri sudut ganda

Berikut identitas trigonometri sudut ganda (double angle)

sin 2A = 2 sin A. sin B

cos 2A = cos²A -sin²A = 1 - 2sin²A = 2cos²A- 1

Identitas trigonometri sudut setengah

Identitas trigonometri sudut setengah (half angle):

​ ​

​ ​ ​

Persamaan-persamaan trigonometri di atas dinamakan dengan identitas trigonometri. Dengan menggunakan identitas trigonometri di atas, kita bisa melakukan pembuktian-pembuktian persamaan-persamaan trigonometri yang akan kita lakukan di bawah ini:

1. Buktikan identitas trigonometri berikut
bahwa
identitas trigonometri berikut
y = sin²α

sama dengan identitas trigonometri berikut
y= (1-cos⁴α)/(1+cos²α).

Jawab

2. Terdapat dua persamaan y1 = (sin²α - sin²β)/(cos²α . cos²β) dan y2 = tan²α . tan²β. Buktikan bahwa y1 = y2.

Jawab:

Jika pada persamaan identitas trigonometri dasar terdapat:

Maka nilai Y menjadi:

Y = (tan² α . sec²β) - (tan² β . sec²α)

Lihat persamaan identitas trigonometri di atas dimana:
1 + tan² α = sec² α

Maka nilai Y jika dimasukkan persamaan sec² α menjadi

Y = (tan² α . (1 + tan² β)) - (tan² β . (1 + tan² α))
Y = (tan² α + tan² α tan² β) - (tan² β + tan² β . tan² α
Y = tan² α + ~~tan² α tan² β~~ - tan² β - ~~tan² β . tan² α~~

Sehingga terbukti

Y1=Y2 = Y = tan² α - tan² β

Demikianlah artikel dengan judul identitas trigonometri, jika anda memiliki pertanyaan dan masalah tentang identitas trigonometri anda bisa menghubungi kami, terima kasih.

Percepatan Sentripetal

2017-08-10T23:24:00.003+07:00

Percepatan Sentripetal adalah kecepatan kuadrat suatu benda bergerak mengorbit menuju pusat lintasan yang berbentuk lingkaran. Gerakan menuju ke orbit mencakup besar dan arah perubahan kecepatan tangensial.

Gambar percepatan dan gaya sentripetal

Percepatan sentripetal bisa juga dikatakan sebagai kecepatan tangensial yaitu secepat apa, atau kecepatan benda bergerak menuju orbit.

Sedangkan kecepatan tangensial adalah seberapa besar dan berapa kecepatan sebuah benda berubah arah, atau terjadi di sekitar lingkaran, serta kecepatan yang sebenarnya bahwa itu bergerak.

Sewaktu sebuah benda bergerak melingkar, akselerasi gerakan akan selalu mengarah langsung di pusat lingkaran.

Percepatan sentripetal merupakan vektor, yang mana berarti percepatan sentripetal tersebut memiliki besar dan arah yang mana arahnya menunjuk menuju pusat lingkaran.

Adapun rumus dari kecepatan sentripetal adalah sebagai berikut:

a_s = v²/r

atau
a_s = ω²/r

Di mana:
a_s adalah percepatan sentripetal
v adalah kecepatan benda bergerak di orbit
ω adalah kecepatan sudut
r adalah jarak benda ke pusat orbit

Contoh soal percepatan sentripetal

Seperti biasanya untuk melengkapi pemahaman anda tentang percepatan sentripetal, saya akan memberikan contoh soal penggunaan

1. Sebuah bola besi diikat pada sebuah tali dan diputar secara horizontal, sehingga bola besi tersebut menempuh lintasan berbentuk lingkaran dengan sudut 360^o tiap satu detik, Jika jarak tali ke bola besi tersebut adalah 25 cm. Maka hitunglah percepatan sentripetal dari bola besi tersebut.

2. Sebuah roda kendaraan memiliki jari-jari 25 cm dan berputar dengan kecepatan sudut sebesar 240 rpm. Berapakah percepatan sentripetal sebuah titik yang terdapat ditepi roda tersebut?

Dijawab.
1. Diketahui lintasan yang ditempuh dengan sebesar 360^o/detik dan r =25 cm.
Ditanya hitung percepatan sentripetal a_s a
Karena yang diketahui
lintasan yang ditempuh adalah 360^o/detik maka terdiri dari 180^o x 2 /detik

Di mana 180^oadalah Π maka

ω = Π x 2 rad/detik = 3.14 x 2 rad/det = 6.28 rad/det
r = 25 cm = 0.25 m
sehingga bisa kita gunakan rumus percepatan sentripetal sebagai berikut
a_s = ω²/r = (6.28 rad/det)² /0.25 m = 157.7536 m/det

2. Diketahui r =25 cm = 0.25 m
Kecepatan sudut = 230 rpm

Jika
rpm = rad/menit = rad/60 det

Maka
kecepatan sudut = 240 rpm (putaran permenit)= 240/60 = 40 rad/det (putaran per detik)

Jika 1 putaran = 6.28 rad/detik (360^o/detik)
Maka
40 rad/det
ω = 40 x 6.28 = 251.2 rad/det

a_s = ω²/r = (251.2 rad/det)² /0.25 m = 62.8 m/det

Demikianlah artikel tentang percepatan sentripetal yang dibuat di tutorial valid, kami berharap semoga artikel percepatan sentripetal ini dapat membantu anda.

Convert Oz to Pounds and Pounds to Oz

2017-08-08T09:14:00.001+07:00

How to convert Oz to Pounds and otherwise.

In below, we give link to go conversion Pounds to Oz and Oz to Pounds in this article. Click this anchor to go to detail conversion Oz to Pounds and otherwise

Pounds to Oz and Oz to Pounds Calculator

Enter the weight in Oz or Pounds to input box, and click drop down input conversion unit to choose conversion unit Pounds to Oz or Oz to Pounds.

Convert to

Convert Pounds to Oz Detail

To Convert Pounds to Oz, we use conversion unit from 1 Pounds to Oz following:

1 Pounds = 16 Oz

We suppose, convert unit is Y Pounds to Oz.

So we can use 1 Pounds to Oz conversion unit above to solve conversion Y Pounds to Oz:

Y Pounds = 16 x Y Oz

Easy to convert Oz to Pounds Detail

To Convert Oz to Pounds, we use to convert unit 1 Pounds to Oz following:

1 Pounds = 16 Oz

So we change conversion unit from Pounds to Oz become Oz to Pounds as below:

16 Oz = 1 Pounds

1 Oz = 1/16 Pounds = 0.0625 Pounds

We suppose, convert unit Y Oz to Pounds.

So we can use 1 Oz to Pounds conversion unit above to solve conversion Y Oz to Pounds:

Y Oz = 0.0625 x Y Pounds

Example Pounds to Oz Conversion

In below, example of Pounds to Oz conversion:

Example 1.

137 Pounds to Oz

Y Pounds = 16 x Y Oz

137 Pounds = 16 x 137 Oz

137 Pounds = 2192 Oz

Example 2.

146 Pounds to Oz

Y Pounds = 16 x Y Oz

146 Pounds = 16 x 146 Oz

146 Pounds = 2336 Oz

Example Oz to Pounds Conversion

In below, example of Oz to Pounds conversion:

Example 1.

126 Oz to Pounds

Y Oz = 0.0625 x Y Pounds

126 Oz = 0.0625 x 126 Pounds

126 Oz = 7.875 Pounds

Example 2.

159 Oz to Pounds

Y Oz = 0.0625 x Y Pounds

159 Oz = 0.0625 x 159 Pounds

159 Oz = 9.9375 Pounds

Conversion table of Pounds to Oz

Nilai Konversi	Proses	Hasil Konversi
2 pounds	16x2 oz	32 oz
3 pounds	16x3 oz	48 oz
4 pounds	16x4 oz	64 oz
5 pounds	16x5 oz	80 oz
6 pounds	16x6 oz	96 oz
7 pounds	16x7 oz	112 oz
8 pounds	16x8 oz	128 oz
9 pounds	16x9 oz	144 oz
10 pounds	16x10 oz	160 oz
11 pounds	16x11 oz	176 oz
12 pounds	16x12 oz	192 oz
13 pounds	16x13 oz	208 oz
14 pounds	16x14 oz	224 oz
15 pounds	16x15 oz	240 oz
16 pounds	16x16 oz	256 oz
17 pounds	16x17 oz	272 oz
18 pounds	16x18 oz	288 oz
19 pounds	16x19 oz	304 oz
20 pounds	16x20 oz	320 oz
21 pounds	16x21 oz	336 oz
22 pounds	16x22 oz	352 oz
23 pounds	16x23 oz	368 oz
24 pounds	16x24 oz	384 oz
25 pounds	16x25 oz	400 oz
26 pounds	16x26 oz	416 oz
27 pounds	16x27 oz	432 oz
28 pounds	16x28 oz	448 oz
29 pounds	16x29 oz	464 oz
30 pounds	16x30 oz	480 oz
31 pounds	16x31 oz	496 oz
32 pounds	16x32 oz	512 oz
33 pounds	16x33 oz	528 oz
34 pounds	16x34 oz	544 oz
35 pounds	16x35 oz	560 oz
36 pounds	16x36 oz	576 oz
37 pounds	16x37 oz	592 oz
38 pounds	16x38 oz	608 oz
39 pounds	16x39 oz	624 oz
40 pounds	16x40 oz	640 oz
41 pounds	16x41 oz	656 oz
42 pounds	16x42 oz	672 oz
43 pounds	16x43 oz	688 oz
44 pounds	16x44 oz	704 oz
45 pounds	16x45 oz	720 oz
46 pounds	16x46 oz	736 oz
47 pounds	16x47 oz	752 oz
48 pounds	16x48 oz	768 oz
49 pounds	16x49 oz	784 oz
50 pounds	16x50 oz	800 oz

Conversion table of Oz to Pounds

Nilai Konversi	Proses	Hasil Konversi
2 oz	0.0625x2 pounds	0.125 pounds
3 oz	0.0625x3 pounds	0.1875 pounds
4 oz	0.0625x4 pounds	0.25 pounds
5 oz	0.0625x5 pounds	0.3125 pounds
6 oz	0.0625x6 pounds	0.375 pounds
7 oz	0.0625x7 pounds	0.4375 pounds
8 oz	0.0625x8 pounds	0.5 pounds
9 oz	0.0625x9 pounds	0.5625 pounds
10 oz	0.0625x10 pounds	0.625 pounds
11 oz	0.0625x11 pounds	0.6875 pounds
12 oz	0.0625x12 pounds	0.75 pounds
13 oz	0.0625x13 pounds	0.8125 pounds
14 oz	0.0625x14 pounds	0.875 pounds
15 oz	0.0625x15 pounds	0.9375 pounds
16 oz	0.0625x16 pounds	1 pounds
17 oz	0.0625x17 pounds	1.0625 pounds
18 oz	0.0625x18 pounds	1.125 pounds
19 oz	0.0625x19 pounds	1.1875 pounds
20 oz	0.0625x20 pounds	1.25 pounds
21 oz	0.0625x21 pounds	1.3125 pounds
22 oz	0.0625x22 pounds	1.375 pounds
23 oz	0.0625x23 pounds	1.4375 pounds
24 oz	0.0625x24 pounds	1.5 pounds
25 oz	0.0625x25 pounds	1.5625 pounds
26 oz	0.0625x26 pounds	1.625 pounds
27 oz	0.0625x27 pounds	1.6875 pounds
28 oz	0.0625x28 pounds	1.75 pounds
29 oz	0.0625x29 pounds	1.8125 pounds
30 oz	0.0625x30 pounds	1.875 pounds
31 oz	0.0625x31 pounds	1.9375 pounds
32 oz	0.0625x32 pounds	2 pounds
33 oz	0.0625x33 pounds	2.0625 pounds
34 oz	0.0625x34 pounds	2.125 pounds
35 oz	0.0625x35 pounds	2.1875 pounds
36 oz	0.0625x36 pounds	2.25 pounds
37 oz	0.0625x37 pounds	2.3125 pounds
38 oz	0.0625x38 pounds	2.375 pounds
39 oz	0.0625x39 pounds	2.4375 pounds
40 oz	0.0625x40 pounds	2.5 pounds
41 oz	0.0625x41 pounds	2.5625 pounds
42 oz	0.0625x42 pounds	2.625 pounds
43 oz	0.0625x43 pounds	2.6875 pounds
44 oz	0.0625x44 pounds	2.75 pounds
45 oz	0.0625x45 pounds	2.8125 pounds
46 oz	0.0625x46 pounds	2.875 pounds
47 oz	0.0625x47 pounds	2.9375 pounds
48 oz	0.0625x48 pounds	3 pounds
49 oz	0.0625x49 pounds	3.0625 pounds
50 oz	0.0625x50 pounds	3.125 pounds

Tegangan, Regangan, dan Modulus Elastisitas

2017-08-08T08:26:00.000+07:00

Tegangan,Regangan dan Modulus Elastisitas sebuah bahan elastis. Pada Prakteknya Tegangan, Regangan dan Modulus Elastisitas ini banyak digunakan untuk uji tarik suatu bahan yang memiliki tingkat elastisitas.

Baiklah yang pertama kita bahas adalah

Tegangan Elastisitas

Pengertian Tegangan Elastisitas atau stress elastisitas adalah tegangan yang dialami oleh benda elastis yang ditarik dengan gaya sehingga bertambah panjang sampai dengan ukuran tertentu. Sedangkan besarnya tegangan elastisitas tersebut adalah perbandingan gaya yang bekerja pada benda elastis tersebut terhadap luas penampang dari benda elastis tersebut. Sehingga tegangan elastisitas tersebut bisa ditunjukkan dengan rumus sebagai berikut:

Gambar 1 rumus tegangan elastisitas

Regangan Elastisitas

Gambar Gaya tarik pada benda elastis

Pengertian Regangan adalah perubahan bentuk maupun ukuran dari suatu benda elastis yang mengalami tegangan. Gambar 2 di atas adalah gambar yang memperlihatkan tegangan yang diberikan pada sebuah benda elastis. Benda elastis tersebut diberi gaya sebesar F, sehingga mengalami pertambahan panjang sebesar ΔL yang mulanya memiliki panjang Lo. Benda tersebut berubah panjangnya menjadi L setelah diberi gaya sebesar F. Sehingga Adapun rumus pertambahan panjang

ΔL = L - Lo

Di mana:
ΔL = adalah perubahan panjang
L = Panjang setelah akhir benda setelah ditarik dengan gaya F
Lo = Panjang awal benda

Sedangkan rumus regangan (e) adalah sebagai berikut:

Rumus Regangan

Dimana
e = regangan

Modulus Elastisitas

Pengertian Modulus Elastisitas adalah perbandingan antara tegangan elastis suatu benda dengan regangan yang dialaminya. Modulus Elastisitas ini juga dikenal dengan nama modulus young (E). Modulus elastisitas ini berbeda dengan elastisitas pegas yang telah saya jelaskan sebelumnya pada artikel rumus konstanta pegas

Sedangkan rumus modulus elastisitas adalah

Gambar Rumus modulus elastisitas

Besarnya nilai Modulus Elastisitas tergantung dengan bahan dari benda elastis tersebut, dan yang harus diingat adalah besarnya nilai tersebut tidak tergantung dengan bentuk serta ukuran benda elastis tersebut. Berikut ini adalah modulus elastisitas dari bahan-bahan elastis yang ada antara lain

Modulus elastisitas (Modulus Young) Aluminium adalah 7 x 10¹⁰ Pa
Modulus elastisitas (Modulus Young) Baja adalah 20 x 10¹⁰Pa
Modulus elastisitas (Modulus Young) Besi adalah 21 x 10¹⁰ Pa
Modulus elastisitas (Modulus Young) karet adalah 0.05 x 10¹⁰ Pa
Modulus elastisitas (Modulus Young) Kuningan adalah 9 x 10¹⁰ Pa
Modulus elastisitas (Modulus Young) Nikel adalah 21 x 10¹⁰ Pa
Modulus elastisitas (Modulus Young) Tembaga adalah 11 x 10¹⁰ Pa
Modulus elastisitas (Modulus Young) Timah adalah 1.6 x 10¹⁰ Pa
Modulus elastisitas (Modulus Young) Beton adalah 2.3 x 10¹⁰ Pa
Modulus elastisitas (Modulus Young) Kaca adalah 5.5 x 10¹⁰ Pa
Modulus elastisitas (Modulus Young) Wolfram adalah 41 x 10¹⁰Pa

Demikianlah Artikel tentang Tegangan, Regangan dan Modulus Elastisitas, semoga bermanfat bagi anda.

Rumus Konstanta Pegas

2017-08-04T19:22:00.000+07:00

Rumus Konstanta Pegas. Pegas adalah sebuah alat yang bisa menyerap serta melepaskan energi disertai perubahan bentuknya. Pegas sering juga dinamai dengan nama lain per. Per atau pegas bisa dibuat dalam berbagai jenis dan ukuran dengan menggunakan tidak semua bahan yang mempunyai elastisitas (bahan yang mampu kembali ke bentuk dan ukuran awal setelah deformasi) atau dengan kata lain tidak semua bahan elastis yang bisa dijadikan pegas. Baja serta logam lainnya merupakan bahan yang paling sering digunakan dalam pembuatan pegas atau per.

Pegas memiliki batas kemampuan jika diberikan gaya kepada pegas tersebut. Gaya yang diberikan pada pegas akan membuat pegas mengalami perubahan pertambahan panjang. Batas kemampuan yang dimiliki oleh pegas dinamakan dengan konstanta pegas. Adapun rumus dari gaya pada pegas adalah:

Gambar 1 Pegas

Berikut rumus konstanta pegas dengan gaya
F = w = k . Δx

atau

k = w / Δx

Dimana:

F = w adalah gaya yang terjadi pada pegas,
k adalah konstanta pegas
Δx atau ΔL adalah perubahan panjang yang terjadi pada pegas

Ada dua cara pemasangan yang diterapkan pada pegas antara lain:

1. Bila Pegas dipasang seri

Gambar 2 pegas dipasang seri

Pada pegas yang dipasang secara seri (gambar 1), jika diberi beban, maka berlaku rumus konstanta pegas total adalah sebagai berikut:

Rumus Konstanta Pegas Seri

Dimana:
Kt adalah konstanta pegas total
K1 adalah konstanta pegas 1
K2 adalah konstanta pegas2

Gaya yang bekerja pada pegas yang dipasang seri
F = W = m .g

Pertambahan panjang yang terjadi pada pegas jika dipasang seri:
ΔL = ΔL₁ + ΔL₂

Dimana
ΔL adalah pertambahan panjang pegas total
ΔL₁ adalah pertambahan panjang pegas 1
ΔL₂ adalah pertambahan panjang pegas 2

2. Bila Pegas dipasang paralel

Gambar 3 Pegas dipasang paralel

Pada pegas yang dipasang secara paralel (gambar 2), jika diberi beban, maka berlaku rumus konstanta pegas total sebagai berikut:

Rumus konstanta paralel

Dimana:
Kt adalah konstanta pegas total
K1 adalah konstanta pegas 1
K2 adalah konstanta pegas 2
K3 adalah konstanta pegas 3

Gaya yang bekerja pada pegas yang dipasang paralel
Sedangkan gaya yang bekerja pada gambar 1 pegas yang dipasang seri adalah

Ftotal = Wtotal = F1 + F2 + F3

F1 = W1 = m1 .g
F2 = W2 = m2 .g
F3 = W3 = m3 .g

Di mana:
Ftotal adalah jumlah gaya total yang bekerja pada pegas 1 ditambah pegas 2 ditambah pegas 3
F1 adalah gaya yang bekerja pada pegas 1
F2 adalah gaya yang bekerja pada pegas 2
F3 adalah gaya yang bekerja pada pegas 3

Pertambahan panjang yang terjadi pada pegas jika dipasang paralel:
ΔL = ΔL₁ = ΔL₂ = ΔL₃

ΔL = ΔL₁ = ΔL₂ = ΔL₃

Contoh Soal Konstanta Pegas

Setelah memahami rumus di atas berikut saya akan menjelaskannya ke contoh-contoh soal konstanta pegas di bawah ini:

Contoh 1.
Jika diketahui sebuah pegas digantung sebuah beban dengan berat 10 kg, dan gravitasi diketahui 9.8 m/s², pertambahan panjang adalah 3 cm berapakah konstanta pegas tersebut?

Gambar 4 Contoh Soal Konstanta Pegas 1

Jawab:

Diketahui m = 10 kg
Gravitasi = 9.8 m/s²
ΔL = ΔX = 3 cm

Ditanya nilai k=?

ΔL = ΔX = 3 cm = 0.03 m
w = m.g = 10 kg x 9.8 m/s²
w = 98 N

k = w/ΔL
k = 98/0.03 = 2.94 N/m

Contoh 2.
Diketahui pegas dipasang seri seperti gambar 2. k1 (konstanta pegas 1) dan k2 (konstanta pegas 2) bernilai sama sama dengan nilai sama dengan 100 N/m, dan massa = 100 kg berapakah pertambahan panjang pegas tersebut.

Jawab:
1/kt = 1/k1 + 1/k2
1/kt = 1/100 + 1/100 = 2/100
kt = 100/2 = 50 N/m
ΔL = w/kt = mg/kt
ΔL = 100 x 9.8/50 = 98/50 N/m = 1.96 m

Contoh 3.
Diketahui pegas dipasang paralel seperti gambar 3. k1 (konstanta pegas 1) dan k2 (konstanta pegas 2) bernilai sama sama dengan nilai sama dengan 100 N/m, dan massa = 100 kg berapakah pertambahan panjang pegas tersebut.

Jawab:
kt = k1 + k2
kt = 100 + 100 = 200 N/m
ΔL = w/kt = mg/kt
ΔL = 100 x 9.8/200 = 98/200 N/m = 0.49 m
Contoh 4.
Diketahui susunan pemasangan pegas seperti gambar 5. Dimana K1, K2,K3,K4,K5 sama dengan 100 N/m. Jika berat beban 100 kg. berapa pertambahan panjang pegas tersebut

Gambar 5 Contoh Soal 4 Konstanta Pegas

Jawab:
Lihat gambar 5. Hitung pegas yang terpasang paralel

a. Terdapat pegas yang terpasang paralel yaitu

K1, K2 dan K3 terpasang paralel maka :
Kt1 = K1 + K2 + K3 = 100 + 100 + 100
Kt1 = 300 N/m

K3, K4 terpasang paralel maka :
Kt2 = K3 + K4
Kt2 = 100 + 100 = 200 N/m

b. Hitung pegas yang terpasang seri, pegas yang terpasang seri antara lain:
Kt1, Kt2 dan K5 maka nilai total keseluruhan pegas yang tersusun adalah:

1/Kt = 1/Kt1 + 1/Kt2 + 1/K5
1/Kt = 1/300 + 1/200 + 1/100

Samakan penyebut menjadi 600 N/m
1/Kt = 2/600 + 3/600 + 6/600 = 11/600
Kt = 600/11 = 54.55 N/m

ΔL = w/kt = mg/kt
ΔL = 100 x 9.8/54.55 = 98/54.55 N/m = 1.79 m
Demikianlah artikel tentang rumus konstanta pegas yang kami sajikan, mudah-mudahan dapat membantu anda memahami rumus konstanta pegas.

Rumus Segitiga Siku-siku Lengkap

2017-07-29T11:50:00.002+07:00

Rumus segitiga siku-siku - Segitiga siku-siku adalah sebuah bangun datar berbentuk segitiga yang mana salah satu sisinya tegak lurus terhadap sisi alasnya. Karena salah satu sisinya tegak lurus terhadap salah satu sisinya terbentuklah sudut 90^o (<ACB). Agar lebih jelas anda bisa melihat gambar segitiga siku-siku pada gambar 1 di bawah ini.

Gambar 1 Segitiga siku-siku

Alangkah lebih baik bila anda berkunjung terlebih dahulu ke artikel saya sebelumnya dengan judul rumus pitagoras yang menjelaskan tentang bagaimana mencari panjang sisi-sisi yang terdapat pada segitiga siku-siku, sebelum anda membaca detail tentang rumus segitiga siku-siku. Kenapa? karena nantinya penjelasan tersebut ada kaitannya dengan artikel saya sebelumnya.

Pada artikel kali ini saya akan membahas tentang rumus luas segitiga siku-siku dan rumus keliling segitiga siku-siku. Namun sebelumnya seperti biasanya saya menyediakan kalkulator yang dapat anda gunakan untuk menghasilkan luas dan keliling segitiga siku-siku secara langsung. Berikut kalkulator segitiga siku-siku pada artikel saya rumus luas segitiga siku-siku dan keliling segitiga siku-siku.

Rumus Keliling Segitiga Siku-siku

Bagaimana rumus keliling segitiga siku-siku? Untuk mencari keliling segitiga siku-siku dibutuhkan nilai dari tiap-tiap sisinya, seperti yang anda lihat pada gambar 1 di atas, nilai-nilai sisi-sisinya tersebut saya beri inisial dengan nama sisi X, sisi Y dan sisi R

Adapun rumus keliling segitiga siku-siku tersebut adalah
K = X + Y + R

Di mana :
K = keliling segitiga siku-siku
X = Sisi alas segitiga siku-siku
Y = Sisi tegak segitiga siku-siku
R = Sisi miring segitiga siku-siku

Jadi parameter yang dibutuhkan untuk mencari keliling dari segitiga siku-siku adalah panjang sisi-sisi dari segitiga siku-siku tersebut.

Rumus Luas Segitiga Siku-siku

Bagaimana rumus luas segitiga siku-siku? Untuk menghitung luas segitiga siku-siku anda harus mengetahui nilai sisi alas dan sisi tegaknya, seperti yang anda lihat pada gambar 1 di atas, nilai-nilai sisi alasnya adalah X, sisi tegaknya adalah Y. Yang harus anda ingat adalah sisi alas tegak lurus membentuk sudut 90^o terhadap sisi alasnya. Jadi alas atau sisi tegak dari segitiga siku-siku ini tergantung dari anda menetapkannya. Bisa saja sisi alasnya sisi X dan sisi tegaknya sisi Y dan bisa juga sisi alasnya sisi Y dan sisi tegaknya sisi X.

Adapun rumus luas segitiga siku-siku tersebut adalah
L = (a x t) / 2 = (X x Y) / 2

Di mana :
L = Luas segitiga siku-siku
X = Sisi alas segitiga siku-siku
Y = Sisi tegak segitiga siku-siku

Untuk mencari panjang sisi-sisi yang terdapat pada segitiga siku-siku berlaku teorema phytagoras yang bisa anda lihat pada artikel sebelumnya

X²+ Y² = R²

Jadi parameter yang dibutuhkan untuk mencari luas dari segitiga siku-siku adalah panjang sisi alas dan sisi tegaknya.

Agar anda lebih paham dalam menggunakan kedua rumus tersebut saya akan memberikan beberapa contoh soal di bawah ini

Contoh soal dan pembahasan rumus segitiga siku-siku

Dibawah ini terdapat contoh soal dan pembahasan tentang penggunaan rumus luas segitiga siku-siku dan rumus keliling segitiga siku-siku:
Soal 1.
Sebuah segitiga siku-siku (lihat gambar 1) memiliki panjang sisi alas (X) = 8 cm, sisi tegak (Y) = 6 cm. Berapakah luas dan keliling dan panjang sisi miring (R) dari segitiga siku-siku tersebut?

Soal 2.
Budi memiliki sebidang tanah berbentuk segitiga siku-siku dengan panjang sisi alas (X) = 3 cm, sisi miring (R) = 5 cm. Berapakah luas dan keliling dan panjang sisi tegak (Y) dari segitiga siku-siku tersebut?

Soal 3.
Sebuah segitiga siku-siku memiliki panjang sisi alas dan tegak yang sama panjang ukurannya. Jika diketahui panjang sisi miring (R) = 64 cm. Berapakah luas, keliling dan panjang sisi tegak dan sisi alas tersebut?

Soal 4.
Sebuah keramik berbentuk segitiga siku-siku dengan panjang sisi miring (R) = 10 cm dan sisi tegak (Y) = 8 cm. Berapakah panjang sisi alasnya, luas dan kelilingnya?

Soal 5.
Sebuah buku berbentuk segitiga siku-siku dengan luas = 50 cm dan tingi = 15 cm. Berapah panjang sisi alas, sisi miring dan keliling buku tersebut?

Jawab:

Soal 1.
Diketahui: sisi alas (X) = 8 cm, sisi tegak (Y) = 6
Ditanya: sisi miring (R), keliling dan luas segitiga siku-siku.
Dijawab:
R² = X²+ Y² = 8²+ 6² = 64 + 36 = 100
R = √100 = 10 cm
Sisi miring segitiga siku-siku tersebut adalah 10 cm

K = X + Y + R = 10 + 8 + 6 = 24 cm
Keliling segitiga siku-siku tersebut adalah 24 cm

L = (a x t) / 2 = (8 x 6) / 2 = 24 cm
Luas segitiga siku-siku tersebut adalah 24 cm

Soal 2.
Diketahui: sisi alas (R) = 5 cm, sisi tegak (X) = 3
Ditanya: sisi miring (Y), keliling dan luas segitiga siku-siku.
Dijawab:
Y² = R²- X² = 5²+ 3² = 25 - 9 = 16
R = √16 = 4 cm
Sisi miring segitiga siku-siku tersebut adalah 4 cm

K = X + Y + R = 5 + 4 + 3 = 12 cm
Keliling segitiga siku-siku tersebut adalah 12 cm

L = (a x t) / 2 = (3 x 4) / 2 = 6 cm
Luas segitiga siku-siku tersebut adalah 6 cm

Soal 3.
Diketahui: sisi alas (R) = 64 cm, sisi tegak (Y) = sisi alas (X)
Ditanya: sisi miring (R), keliling dan luas segitiga siku-siku.
Dijawab:
Y = X
R² = X²+ X² = 2X²

2X² = R² = 64² = 4096
X² = 4096/2 = 2048
X = √2048 = 45.25 cm
Y = X = 45.25 cm

Sisi tegak (Y) = 45.25 cm dan sisi alas (X) = 45.25 cm

K = X + Y + R = 45.25 + 45.25 + 64 = 154.5 cm
Keliling segitiga siku-siku tersebut adalah 154.5 cm

L = (a x t) / 2 = (45.25 x 45.25) / 2 = 1024 cm
Luas segitiga siku-siku tersebut adalah 1024 cm

Soal 4.
Diketahui: sisi alas (R) = 10 cm, sisi tegak (Y) = 8 cm
Ditanya: sisi alas (X), keliling dan luas segitiga siku-siku.
Dijawab:
X² = R² - Y² = 10²+ 8² = 100 + 64 = 36
X = √36 = 6 cm

Panjang Sisi alas segitiga siku-siku tersebut adalah 6 cm

K = X + Y + R = 10 + 8 + 6 = 24 cm
Keliling keramik berbentuk segitiga siku-siku tersebut adalah 24 cm

L = (a x t) / 2 = (8 x 6) / 2 = 24 cm
Luas keramik berbentuk segitiga siku-siku tersebut adalah 24 cm

Soal 5.
Diketahui: Luas segitiga (L) = 50 cm, sisi tegak (Y) = 15
Ditanya: sisi miring (R), keliling dan luas segitiga siku-siku.
Dijawab:

L = (a x t) / 2
a = (L * 2) / (t) = (50 * 2)/15 = 6.67

Panjang sisi alas segitiga siku-siku tersebut adalah 6,67 cm

R² = X²+ Y² = 6,67²+ 15² = 44.49 + 225 = 100
R = √269,49 = 16.42 cm
Sisi miring segitiga siku-siku tersebut adalah 16,42 cm

K = X + Y + R = 6,67 + 15 + 16,42 = 38.09 cm
Keliling segitiga siku-siku tersebut adalah 38.09 cm

Demikianlah tutorial kami yang membahas tentang rumus segitiga siku-siku, semoga anda dapat terbantu menjawab soal-soal yang berkaitan dengan segitiga siku-siku.

Jenis-jenis Trapesium

2017-07-29T06:29:00.005+07:00

Jenis-jenis trapesium. Trapesium merupakan bangun datar yang terdiri dari empat buah sisi yang saling berhadapan satu dengan lainnya. Trapesium terdiri dari tiga jenis trapesium di antaranya adalah trapesium sembarang, trapesium siku-siku dan trapesium sama kaki. Ketiga trapesium ini (trapesium sembarang, trapesium sama kaki dan trapesium siku-siku) memiliki sifat-sifat yang berbeda satu dengan lainnya, sifat-sifat tersebutlah yang membedakan jenis trapesium tersebut. Tentu saja karena beda jenis maka trapesium tersebut memiliki sifat-sifat yang berbeda. Adapun difat-sifat trapesium tersebut dapat anda baca pada artikel saya sebelumnya yang membahas tentang sifat-sifat trapesium.

Jenis-jenis trapesium tersebut akan saya jelaskan di bawah ini beserta gambar, agar anda dapat memahaminya secara mudah:

1. Trapesium sembarang

Anda bisa melihat bentuk dari trapesium sembarang yang terdapat di bawah ini. Ciri khas dari trapesium sembarang yang anda lihat di bawah ini adalah ke empat sisi dari trapesim ini tidak sama ukurannya. Jadi jika anda melihat sebuah bangun datar yang memiliki empat sisi, namun antara sisi-sisinya tidak memiliki ukuran panjang yang sama serta sudut-sudut yang mengapit diantara sisi-sisinya tidak ada yang sama satu dengan lainnya, ini berarti trapesium yang anda jumpai adalah trapesium sembarang.

Gambar trapesium sembarang

2. Trapesium sama kaki

Trapesium sama kaki. Dari namanya saja kita bisa menebak bahwa trapesium sama kaki memiliki ukuran sisi kaki-kaki yang sama panjangnya. Tampak dari gambar bahwa panjang sisi AC sama dengan panjang sisi BD. Karena sisi yang sama tersebut maka sudut A sama dengan sudut B serta sudut C sama dengan sudut D.

Gambar Trapesium sama kaki

3. Trapesium Siku siku

Trapesium siku-siku. Dari namanya juga, kita bisa menebak bahwa trapesium siku-siku tersebut terdapat sudut siku-siku pada salah satu sudutnya. Sudut siku-siku terbentuk akibat salah satu sisinya berdiri tegak terhadap sisi yang lainnya. Anda bisa melihat gambar trapesium siku-siku di bawah, bahwa sisi AC tegak lurus membentuk sudut 90 derajat terhadap sisi CD.

Gambar Trapesium siku-siku

Demikianlah jenis-jenis trapesium yang terdapat saat ini, jika anda ingin mengetahui sifat-sifat trapesium, anda bisa mengunjungi artikel saya sebelumnya yang menjelaskan tentang sifat-sifat trapesium.

Cara Mudah Menghitung Menggunakan Rumus Keliling dan Luas Segitiga Siku-siku

2017-07-28T10:02:00.000+07:00

Pada artikel ini saya akan membahas rumus keliling segitiga siku-siku serta luasnya? Artikel ini akan membahas bagaimana menggunakan rumus keliling segitiga siku-siku dan luas segitiga siku-siku beserta contoh soal serta kalkulator onlinenya.

Gambar Segitiga siku-siku

Sebelum memulai penjelasan detail, Berikut kalkulator penghitung keliling dan luas segitiga siku-siku.

Kalkulator Online keliling dan luas segitiga siku-siku online:

Cari :

Alas Segitiga (X)

Tinggi Segitiga (Y)

Sisi Miring (R)

Luas Segitiga (L)

Keliling Segitiga (K)

Rumus Keliling segitiga siku-siku

Bagaimanakah rumus keliling segitiga siku-siku? Untuk menghitung keliling segitiga siku-siku, dapat dilakukan dengan menjumlahkan semua panjang sisi-sisi dari segitiga siku-siku tersebut. Pada segitiga siku-siku terdapat tiga sisi yang bisa anda lihat pada gambar segitiga siku-siku di atas antara lain sisi:

Sisi Miring (R)
Sisi Tegak (Y)
Sisi Alas (X)

Jadi untuk mencari keliling segitiga siku-siku adalah dengan menjumlahkan ketiga sisinya, sehingga:

Keliling segitiga siku-siku = X + Y + R

atau

K = X + Y + R

Di mana:
K = Keliling segitiga siku-siku
X = panjang sisi alas segitiga siku-siku
Y = Panjang sisi tegak segitiga siku-siku
R = Panjang sisi miring segitiga siku-siku

Untuk menjumlahkan ketiga sisi segitiga siku-siku tersebut haruslah disamakan terlebih dahulu satuan panjangnya

Rumus Luas segitiga siku-siku

Adapun rumus Luas Segitiga siku-siku adalah sebagai berikut:

Luas segitiga siku-siku = (a x t)/2

atau

L = ½ x (a x t)

Dimana:
a = alas (panjang alas)
t = tinggi (panjang sisi tegak)
L = Luas segitiga siku-siku

Untuk mengalikan panjang alas dan tinggi dari sisi segitiga siku-siku tersebut harus disamakan terlebih dahulu satuan panjangnya.

Sebagai pelengkap artikel ini, berikut contoh soal segitiga siku-siku berikut:

Contoh soal segitiga siku-siku

Berikut contoh-contoh soal segitiga siku-siku

Contoh 1.

Sebuah segitiga siku-siku memiliki sisi alas 8 cm, sisi tegak 6 cm, berapakah cm kah keliling dan luas segitiga siku-siku tersebut?

Contoh 2.

Jika ada sebuah segitiga siku-siku yang memiliki sisi miring 5 mm dan sisi tegak 0.3 cm. Berapa cm kah keliling serta luas segitiga siku-siku tersebut

Contoh 3

Jika diketahui sebuah segitiga siku-siku memiliki luas 150 cm² serta tinggi 10 cm. Berapakah cm alas dan keliling dari segitiga siku-siku tersebut.

Jawab
Contoh 1.
Diket:
Sisi Alas (X) = 8 cm
Sisi Tegak (Y) = 6 cm
Keliling = X + Y + R

Untuk mencari R menggunakan rumus phytagoras
R² = X² + Y²
R² = 8² + 6²
R² = 64 + 36
R² = 100
R = 10

Gunakan rumus keliling segitiga siku-siku:
Keliling = X + Y + R
Keliling = 8 cm + 6 cm + 10 cm
Keliling = 24 cm

Maka keliling segitiga siku-siku tersebut adalah 24 cm

Gunakan rumus luas segitiga siku-siku, untuk mencari luas segitiga siku-siku
Luas segitiga siku-siku = (a x t)/2
L = ½ x (a x t)
L = ½ x (8 x 6)
L = ½ x (48)
L = 24 cm²

Maka luas segitiga siku-siku tersebut adalah 24 cm²

Contoh 2

Diket:
Sisi Miring (R) = 5 mm
Sisi Tegak (Y) = 0.3 cm
Ditanya:
Keliling dan luas dalam cm

Cari dahulu panjang sisi alas dengan rumus phytagoras, sebelumnya samakan dulu satuan sisi-sisi tersebut agar dapat dikali atau dijumlahkan. Kita gunakan satuan mm agar tidak menghitungnya dalam bilangan berkoma.

Sisi Miring (R) = 5 mm
Sisi Tegak (Y) = 0.3 cm = 3 mm

R² = X² + Y²
5² = X² + 3²
25 = X² + 9
X² = 25 - 9 = 16
X = 4 mm

Gunakan rumus keliling segitiga siku-siku:
Keliling = X + Y + R
Keliling = 4 mm + 3 mm + 5 mm
Keliling = 12 mm

Maka keliling segitiga siku-siku tersebut adalah 12 mm = 1.2 cm

Gunakan rumus luas segitiga siku-siku, untuk mencari luas segitiga siku-siku
Luas segitiga siku-siku = (a x t)/2
L = ½ x (a x t)
L = ½ x (3 x 4)
L = ½ x (12)
L = 6 mm² = 0.06 cm²

Maka luas segitiga siku-siku tersebut adalah 0.06 cm²

Contoh 3

Diket:
Luas = 150 cm²
Tinggi (Y) = 10 cm
Ditanya:
Keliling dan luas dalam cm

Gunakan rumus luas segitiga siku-siku, untuk mencari luas segitiga siku-siku
Luas segitiga siku-siku = (a x t)/2
L = ½ x (a x t)
150 = ½ x (a x 10)
150 = a x 5
a = 30 cm

Maka panjang alas segitiga siku-siku tersebut adalah 30 cm

Sisi Alas (X) = 30 cm
Sisi Tegak (Y) = 10 cm

R² = X² + Y²
R² = 30² + 10²
R² = 900 + 100
R² = 1000
X = 31.622776601683793 cm

Gunakan rumus keliling segitiga siku-siku:
Keliling = X + Y + R
Keliling = 30 cm + 10 cm + 31.622776601683793 cm
Keliling = 71.622776601683793 cm

Maka keliling segitiga siku-siku tersebut adalah 71.622776601683793 cm

Demikianlah artikel yang saya jabarkan bagaimana cara mencari luas dan keliling segitiga siku-siku.

Satuan panjang Lengkap beserta konversi dan kalkulator

2017-07-27T22:30:00.001+07:00

Artikel kali ini saya akan membahas tentang satuan panjang. Satuan panjang adalah satuan ukuran yang digunakan untuk menentukan jarak. Berbagai satuan ukuran panjang yang ada akan dibahas pada artikel ini. Untuk mengkonversi satuan ukuran panjang ini saya akan memberikan kalkulator terlebih dahulu.

Berikut kalkulator konversi satuan panjang

=

Penggunaan kalkulator online di atas dengan cara memasukkan nilai pada kotak input konversi dan memilih satuan konversi dan juga pilih satuan untuk hasil konversi. Nilai konversi akan keluar, untuk nilai berkoma akan diganti dengan titik contoh 9 koma 8 = 9.8 dan jika menjumpai nilai e maka nilai e tersebut adalah nilai pangkat dibelakang koma misal 9e-2 maka bernilai 0.09.

Adapun satuan panjang yang terdapat pada artikel yang saya bahas ini adalah antara lain:

Kilometer
Hektometer
Dekameter
Meter
Desimeter
Centimeter
Milimeter
Yard
Mil
Kaki/feet
Inchi
Mil Laut
Mikrometer
Nanometer
Pikometer

Satuan-satuan panjang ini nantinya akan dikonversi ke satuan panjang lainnya.

Satuan Panjang (Jarak)

Pada pengukuran geometris, panjang merupakan satuan yang sering dijadikan rujukan sebagai penentu dimensi panjang atau jarak dari satu objek ke objek yang lain. Dan dalam satu konteks tertentu, yang dinamakan “panjang” adalah dimensi tertentu dari suatu objek yang panjang atau jaraknya diukur.

meter

Adapun terdapat satuan-satuan panjang digunakan untuk mengukur jarak. Menurut Sistem Internasional (SI) satuan dasar yang digunakan untuk menentukan panjang suatu objek ukur adalah meter. Ukuran meter didefinisikan dalam satuan kecepatan cahaya, yang mana ditetapkan bahwa panjang meter adalah panjang suatu jalur yang dilewati oleh cahaya dalam ruang hampa udara dalam selang waktu 1⁄299.792.458 detik.Karena meter merupakan nilai satuan penentu satuan panjang, maka untuk konversi dari satuan panjang seperti km, hm, dam, ds,cm,mm,yard dan satuan-satuan panjang lainnya akan kita konversi ke meter.

km (kilometer)
Kilometer (istilah british kilometre) adalah salah satu satuan metrik yang terdapat dalam satuan sistem internasional (SI). Kilo yang berarti 1000, jika mengkonversi satuan km ke meter maka 1 km bernilai 1000 meter.

hm (hektometer)
hektometer (istilah british hectometre) merupakan salah satu satuan metrik pada sistem internasional (SI). Adapun konversi satuan hm ke meter adalah satu hm sama dengan seratus (100) meter.

dam (dekameter)
Dekameter (istilah british decametre) merupakan salah satu satuan metrik pada sistem internasional (SI). Adapun konversi satuan dam ke meter adalah satu dam sama dengan sepuluh (10) meter.

dm (desimeter)
desimeter (istilah british decimetre) merupakan salah satu satuan metrik pada sistem internasional (SI). Adapun konversi satuan dm ke meter adalah satu dam sama dengan satu persepuluh atau 1/10 meter atau 0.1 meter atau 10^-1 meter.

cm (centimeter)
centimeter (istilah british centimetre) merupakan salah satu satuan metrik pada sistem internasional (SI). Adapun konversi satuan cm ke meter adalah satu cm sama dengan satu perseratus atau 1/100 meter atau 0.01 meter atau 10^-2 meter.

mm (milimeter)
milimeter (istilah british millimetre) merupakan salah satu satuan metrik pada sistem internasional (SI). Adapun konversi satuan mm ke meter adalah satu dam sama dengan satu perseribu atau 1/1000 meter atau 0.001 meter atau 10^-3 meter.

µm (mikrometer)
mikrometer (istilah asing micrometre) merupakan salah satu satuan metrik pada sistem internasional (SI). Adapun konversi satuan µm ke meter adalah satu dam sama dengan satu persejuta atau 1/1000000 meter atau 0.000001 meter atau 10^-6 meter.

nm (nanometer)
nanometer (istilah asing nanometre) merupakan salah satu satuan metrik pada sistem internasional (SI). Adapun konversi satuan nm ke meter adalah satu dam sama dengan satu permilyar atau 1/1000000000 meter atau 0.000000001 meter atau 10^-9 meter.

pm (pikometer)
pikometer (istilah asing picometre) merupakan salah satu satuan metrik pada sistem internasional (SI). Adapun konversi satuan pm ke meter adalah satu dam sama dengan satu pertriliyun atau 1/1000000000000 meter atau 0.000000000001 meter atau 10^-12 meter.

yard
yard merupakan salah satu satuan metrik pada sistem internasional (SI). Adapun konversi satuan yard ke meter adalah satu yard sama dengan 0.9144 meter.

Mil
Mil merupakan salah satu satuan metrik pada sistem internasional (SI). Adapun konversi satuan mil ke meter adalah satu mil sama dengan 1609.34 meter.

kaki/feet
kaki atau feet atau ft atau foot merupakan salah satu satuan metrik pada sistem internasional (SI). Adapun konversi satuan kaki/feet ke meter adalah satu kaki/feet sama dengan 0.3048 meter.

inchi
inchi merupakan salah satu satuan metrik pada sistem internasional (SI). Adapun konversi satuan inchi ke meter adalah satu inchi sama dengan 0.0254 meter.

mil laut
mil laut merupakan salah satu satuan metrik pada sistem internasional (SI). Adapun konversi satuan mil laut ke meter adalah satu mil laut sama dengan 1852 meter.

Demikianlah artikel satuan panjang ini dibuat, jika ada yang anda tanyakan, anda bisa meninggalkan komentar di bawah terima kasih

Easy Convert Ounces to Pounds and Pounds to Ounces

2017-07-26T11:18:00.001+07:00

How to convert Pounds to Ounces or otherwise.

In below, we give link to go conversion Ounces to Pounds and Pounds to Ounces in this article. Click this anchor to go to detail conversion

Ounces to Pounds and Pounds to Ounces Calculator

Enter the weight in Pounds or Ounces to input box, and click drop down input conversion unit to choose conversion unit Ounces to Pounds or Pounds to Ounces.

Convert to

Convert Ounces to Pounds Detail

To Convert Ounces to Pounds, we use conversion unit from 1 Ounces to Pounds following:

1 Ounces = 0.0625 Pounds

We suppose, convert unit is Y Ounces to Pounds.

So we can use 1 Ounces to Pounds conversion unit above to solve conversion Y Ounces to Pounds:

Y Ounces = 0.0625 x Y Pounds

Easy to convert Pounds to Ounces Detail

To Convert Pounds to Ounces, we use to convert unit 1 Ounces to Pounds following:

1 Ounces = 0.0625 Pounds

So we change conversion unit from Ounces to Pounds become Pounds to Ounces as below:

0.0625 Pounds = 1 Ounces

1 Pounds = 1/0.0625 Ounces = 16 Ounces

We suppose, convert unit Y Pounds to Ounces.

So we can use 1 Pounds to Ounces conversion unit above to solve conversion Y Pounds to Ounces:

Y Pounds = 16 x Y Ounces

Example Ounces to Pounds Conversion

In below, example of Ounces to Pounds conversion:

Example 1.

331 Ounces to Pounds

Y Ounces = x Y Pounds

331 Ounces = 0.0625 x 331 Pounds

331 Ounces = 20.6875 Pounds

Example 2.

172 Ounces to Pounds

Y Ounces = 0.0625 x Y Pounds

172 Ounces = 0.0625 x 172 Pounds

172 Ounces = 3558.25 Pounds

Example Pounds to Ounces Conversion

In below, example of Pounds to Ounces conversion:

Example 1.

173 Pounds to Ounces

Y Pounds = 16 x Y Ounces

173 Pounds = 16 x 173 Ounces

173 Pounds = 2768 Ounces

Example 2.

164 Pounds to Ounces

Y Pounds = 16 x Y Ounces

164 Pounds = 16 x 164 Ounces

164 Pounds = 2624 Ounces

Conversion table of Ounces to Pounds

Nilai Konversi	Proses	Hasil Konversi
2 ounces	16x2 pounds	32 pounds
3 ounces	16x3 pounds	48 pounds
4 ounces	16x4 pounds	64 pounds
5 ounces	16x5 pounds	80 pounds
6 ounces	16x6 pounds	96 pounds
7 ounces	16x7 pounds	112 pounds
8 ounces	16x8 pounds	128 pounds
9 ounces	16x9 pounds	144 pounds
10 ounces	16x10 pounds	160 pounds
11 ounces	16x11 pounds	176 pounds
12 ounces	16x12 pounds	192 pounds
13 ounces	16x13 pounds	208 pounds
14 ounces	16x14 pounds	224 pounds
15 ounces	16x15 pounds	240 pounds
16 ounces	16x16 pounds	256 pounds
17 ounces	16x17 pounds	272 pounds
18 ounces	16x18 pounds	288 pounds
19 ounces	16x19 pounds	304 pounds
20 ounces	16x20 pounds	320 pounds
21 ounces	16x21 pounds	336 pounds
22 ounces	16x22 pounds	352 pounds
23 ounces	16x23 pounds	368 pounds
24 ounces	16x24 pounds	384 pounds
25 ounces	16x25 pounds	400 pounds
26 ounces	16x26 pounds	416 pounds
27 ounces	16x27 pounds	432 pounds
28 ounces	16x28 pounds	448 pounds
29 ounces	16x29 pounds	464 pounds
30 ounces	16x30 pounds	480 pounds
31 ounces	16x31 pounds	496 pounds
32 ounces	16x32 pounds	512 pounds
33 ounces	16x33 pounds	528 pounds
34 ounces	16x34 pounds	544 pounds
35 ounces	16x35 pounds	560 pounds
36 ounces	16x36 pounds	576 pounds
37 ounces	16x37 pounds	592 pounds
38 ounces	16x38 pounds	608 pounds
39 ounces	16x39 pounds	624 pounds
40 ounces	16x40 pounds	640 pounds
41 ounces	16x41 pounds	656 pounds
42 ounces	16x42 pounds	672 pounds
43 ounces	16x43 pounds	688 pounds
44 ounces	16x44 pounds	704 pounds
45 ounces	16x45 pounds	720 pounds
46 ounces	16x46 pounds	736 pounds
47 ounces	16x47 pounds	752 pounds
48 ounces	16x48 pounds	768 pounds
49 ounces	16x49 pounds	784 pounds
50 ounces	16x50 pounds	800 pounds

Conversion table of Pounds to Ounces

Nilai Konversi	Proses	Hasil Konversi
2 pounds	0.0625x2 ounces	0.1250 ounces
3 pounds	0.0625x3 ounces	0.1875 ounces
4 pounds	0.0625x4 ounces	0.2500 ounces
5 pounds	0.0625x5 ounces	0.3125 ounces
6 pounds	0.0625x6 ounces	0.3750 ounces
7 pounds	0.0625x7 ounces	0.4375 ounces
8 pounds	0.0625x8 ounces	0.5000 ounces
9 pounds	0.0625x9 ounces	0.5625 ounces
10 pounds	0.0625x10 ounces	0.6250 ounces
11 pounds	0.0625x11 ounces	0.6875 ounces
12 pounds	0.0625x12 ounces	0.7500 ounces
13 pounds	0.0625x13 ounces	0.8125 ounces
14 pounds	0.0625x14 ounces	0.8750 ounces
15 pounds	0.0625x15 ounces	0.9375 ounces
16 pounds	0.0625x16 ounces	1.0000 ounces
17 pounds	0.0625x17 ounces	1.0625 ounces
18 pounds	0.0625x18 ounces	1.1250 ounces
19 pounds	0.0625x19 ounces	1.1875 ounces
20 pounds	0.0625x20 ounces	1.2500 ounces
21 pounds	0.0625x21 ounces	1.3125 ounces
22 pounds	0.0625x22 ounces	1.3750 ounces
23 pounds	0.0625x23 ounces	1.4375 ounces
24 pounds	0.0625x24 ounces	1.5000 ounces
25 pounds	0.0625x25 ounces	1.5625 ounces
26 pounds	0.0625x26 ounces	1.6250 ounces
27 pounds	0.0625x27 ounces	1.6875 ounces
28 pounds	0.0625x28 ounces	1.7500 ounces
29 pounds	0.0625x29 ounces	1.8125 ounces
30 pounds	0.0625x30 ounces	1.8750 ounces
31 pounds	0.0625x31 ounces	1.9375 ounces
32 pounds	0.0625x32 ounces	2.0000 ounces
33 pounds	0.0625x33 ounces	2.0625 ounces
34 pounds	0.0625x34 ounces	2.1250 ounces
35 pounds	0.0625x35 ounces	2.1875 ounces
36 pounds	0.0625x36 ounces	2.2500 ounces
37 pounds	0.0625x37 ounces	2.3125 ounces
38 pounds	0.0625x38 ounces	2.3750 ounces
39 pounds	0.0625x39 ounces	2.4375 ounces
40 pounds	0.0625x40 ounces	2.5000 ounces
41 pounds	0.0625x41 ounces	2.5625 ounces
42 pounds	0.0625x42 ounces	2.6250 ounces
43 pounds	0.0625x43 ounces	2.6875 ounces
44 pounds	0.0625x44 ounces	2.7500 ounces
45 pounds	0.0625x45 ounces	2.8125 ounces
46 pounds	0.0625x46 ounces	2.8750 ounces
47 pounds	0.0625x47 ounces	2.9375 ounces
48 pounds	0.0625x48 ounces	3.0000 ounces
49 pounds	0.0625x49 ounces	3.0625 ounces
50 pounds	0.0625x50 ounces	3.1250 ounces

Easy Convert Oz to Grams and Grams to Oz

2017-07-25T08:37:00.001+07:00

How to convert oz to grams or otherwise.

In below, we give link to go conversion Grams to Oz and oz to grams in this article. Click this anchor to go to detail conversion

Grams to Oz and oz to grams Calculator

Enter the weight in Oz or Grams to input box, and click drop down input conversion unit to choose conversion unit Grams to Oz or oz to grams.

Convert to

Convert Grams to Oz Detail

To Convert Grams to Oz, we use conversion unit from 1 Grams to Oz following:

1 grams = 0.03527399072294044 Oz

We suppose, convert unit is Y Grams to Oz.

So we can use 1 Grams to Oz conversion unit above to solve conversion Y Grams to Oz:

Y grams = 0.03527399072294044 x Y Oz

Easy to convert oz to grams Detail

To Convert oz to grams, we use to convert unit 1 Grams to Oz following:

1 grams = 0.03527399072294044 Oz

So we change conversion unit from Grams to Oz become oz to grams as below:

0.03527399072294044 Oz = 1 grams

1 Oz = 1/0.03527399072294044 grams = 28.3495 grams

We suppose, convert unit Y oz to grams.

So we can use 1 oz to grams conversion unit above to solve conversion Y oz to grams:

Y Oz = 28.3495 x Y grams

Example Grams to Oz Conversion

In below, example of Grams to Oz conversion:

Example 1.

186 Grams to Oz

Y grams = 0.03527399072294044 x Y Oz

186 grams = 0.03527399072294044 x 186 Oz

186 grams = 6.560962274466922 Oz

Example 2.

192 Grams to Oz

Y grams = 0.03527399072294044 x Y Oz

192 grams = 0.03527399072294044 x 192 Oz

192 grams = 6.772606218804564 Oz

Example oz to grams Conversion

In below, example of oz to grams conversion:

Example 1.

141 oz to grams

Y Oz = 28.3495 x Y grams

141 Oz = 28.3495 x 141 grams

141 Oz = 3997.2795 grams

Example 2.

154 oz to grams

Y Oz = 28.3495 x Y grams

154 Oz = 28.3495 x 154 grams

154 Oz = 4365.823 grams

Conversion table of Grams to Oz

Nilai Konversi	Proses	Hasil Konversi
2 grams	0.03527x2 oz	0.07054 oz
3 grams	0.03527x3 oz	0.10581 oz
4 grams	0.03527x4 oz	0.14108 oz
5 grams	0.03527x5 oz	0.17635 oz
6 grams	0.03527x6 oz	0.21162 oz
7 grams	0.03527x7 oz	0.24689 oz
8 grams	0.03527x8 oz	0.28216 oz
9 grams	0.03527x9 oz	0.31743 oz
10 grams	0.03527x10 oz	0.35270 oz
11 grams	0.03527x11 oz	0.38797 oz
12 grams	0.03527x12 oz	0.42324 oz
13 grams	0.03527x13 oz	0.45851 oz
14 grams	0.03527x14 oz	0.49378 oz
15 grams	0.03527x15 oz	0.52905 oz
16 grams	0.03527x16 oz	0.56432 oz
17 grams	0.03527x17 oz	0.59959 oz
18 grams	0.03527x18 oz	0.63486 oz
19 grams	0.03527x19 oz	0.67013 oz
20 grams	0.03527x20 oz	0.70540 oz
21 grams	0.03527x21 oz	0.74067 oz
22 grams	0.03527x22 oz	0.77594 oz
23 grams	0.03527x23 oz	0.81121 oz
24 grams	0.03527x24 oz	0.84648 oz
25 grams	0.03527x25 oz	0.88175 oz
26 grams	0.03527x26 oz	0.91702 oz
27 grams	0.03527x27 oz	0.95229 oz
28 grams	0.03527x28 oz	0.98756 oz
29 grams	0.03527x29 oz	1.02283 oz
30 grams	0.03527x30 oz	1.05810 oz
31 grams	0.03527x31 oz	1.09337 oz
32 grams	0.03527x32 oz	1.12864 oz
33 grams	0.03527x33 oz	1.16391 oz
34 grams	0.03527x34 oz	1.19918 oz
35 grams	0.03527x35 oz	1.23445 oz
36 grams	0.03527x36 oz	1.26972 oz
37 grams	0.03527x37 oz	1.30499 oz
38 grams	0.03527x38 oz	1.34026 oz
39 grams	0.03527x39 oz	1.37553 oz
40 grams	0.03527x40 oz	1.41080 oz
41 grams	0.03527x41 oz	1.44607 oz
42 grams	0.03527x42 oz	1.48134 oz
43 grams	0.03527x43 oz	1.51661 oz
44 grams	0.03527x44 oz	1.55188 oz
45 grams	0.03527x45 oz	1.58715 oz
46 grams	0.03527x46 oz	1.62242 oz
47 grams	0.03527x47 oz	1.65769 oz
48 grams	0.03527x48 oz	1.69296 oz
49 grams	0.03527x49 oz	1.72823 oz
50 grams	0.03527x50 oz	1.76350 oz

Conversion table of oz to grams

Nilai Konversi	Proses	Hasil Konversi
2 oz	28.34950x2 grams	56.69900 grams
3 oz	28.34950x3 grams	85.04850 grams
4 oz	28.34950x4 grams	113.39800 grams
5 oz	28.34950x5 grams	141.74750 grams
6 oz	28.34950x6 grams	170.09700 grams
7 oz	28.34950x7 grams	198.44650 grams
8 oz	28.34950x8 grams	226.79600 grams
9 oz	28.34950x9 grams	255.14550 grams
10 oz	28.34950x10 grams	283.49500 grams
11 oz	28.34950x11 grams	311.84450 grams
12 oz	28.34950x12 grams	340.19400 grams
13 oz	28.34950x13 grams	368.54350 grams
14 oz	28.34950x14 grams	396.89300 grams
15 oz	28.34950x15 grams	425.24250 grams
16 oz	28.34950x16 grams	453.59200 grams
17 oz	28.34950x17 grams	481.94150 grams
18 oz	28.34950x18 grams	510.29100 grams
19 oz	28.34950x19 grams	538.64050 grams
20 oz	28.34950x20 grams	566.99000 grams
21 oz	28.34950x21 grams	595.33950 grams
22 oz	28.34950x22 grams	623.68900 grams
23 oz	28.34950x23 grams	652.03850 grams
24 oz	28.34950x24 grams	680.38800 grams
25 oz	28.34950x25 grams	708.73750 grams
26 oz	28.34950x26 grams	737.08700 grams
27 oz	28.34950x27 grams	765.43650 grams
28 oz	28.34950x28 grams	793.78600 grams
29 oz	28.34950x29 grams	822.13550 grams
30 oz	28.34950x30 grams	850.48500 grams
31 oz	28.34950x31 grams	878.83450 grams
32 oz	28.34950x32 grams	907.18400 grams
33 oz	28.34950x33 grams	935.53350 grams
34 oz	28.34950x34 grams	963.88300 grams
35 oz	28.34950x35 grams	992.23250 grams
36 oz	28.34950x36 grams	1020.58200 grams
37 oz	28.34950x37 grams	1048.93150 grams
38 oz	28.34950x38 grams	1077.28100 grams
39 oz	28.34950x39 grams	1105.63050 grams
40 oz	28.34950x40 grams	1133.98000 grams
41 oz	28.34950x41 grams	1162.32950 grams
42 oz	28.34950x42 grams	1190.67900 grams
43 oz	28.34950x43 grams	1219.02850 grams
44 oz	28.34950x44 grams	1247.37800 grams
45 oz	28.34950x45 grams	1275.72750 grams
46 oz	28.34950x46 grams	1304.07700 grams
47 oz	28.34950x47 grams	1332.42650 grams
48 oz	28.34950x48 grams	1360.77600 grams
49 oz	28.34950x49 grams	1389.12550 grams
50 oz	28.34950x50 grams	1417.47500 grams

Easy Convert Ounces to Grams and Grams to Ounces

2017-07-22T07:38:00.001+07:00

How to convert ounces to grams or otherwise.

In below, we give link to go conversion Grams to Ounces and Ounces to Grams in this article. Click this anchor to go to detail conversion

Grams to Ounces and Ounces to Grams Calculator

Enter the weight in Ounces or Grams to input box, and click drop down input conversion unit to choose conversion unit Grams to Ounces or Ounces to Grams.

Convert to

Convert Grams to Ounces Detail

To Convert Grams to Ounces, we use conversion unit from 1 Grams to Ounces following:

1 grams = 0.03527399072294044 Ounces

We suppose, convert unit is Y Grams to Ounces.

So we can use 1 Grams to Ounces conversion unit above to solve conversion Y Grams to Ounces:

Y grams = 0.03527399072294044 x Y Ounces

Easy to convert Ounces to Grams Detail

To Convert Ounces to Grams, we use to convert unit 1 Grams to Ounces following:

1 grams = 0.03527399072294044 Ounces

So we change conversion unit from Grams to Ounces become Ounces to Grams as below:

0.03527399072294044 Ounces = 1 grams

1 Ounces = 1/0.03527399072294044 grams = 28.3495 grams

We suppose, convert unit Y Ounces to Grams.

So we can use 1 Ounces to Grams conversion unit above to solve conversion Y Ounces to Grams:

Y Ounces = 28.3495 x Y grams

Example Grams to Ounces Conversion

In below, example of Grams to Ounces conversion:

Example 1.

117 Grams to Ounces

Y grams = 0.03527399072294044 x Y Ounces

117 grams = 0.03527399072294044 x 117 Ounces

117 grams = 4.127056914584031 Ounces

Example 2.
106 Grams to Ounces
Y grams = 0.03527399072294044 x Y Ounces

106 grams = 0.03527399072294044 x 106 Ounces

106 grams = 3.739043016631687 Ounces

Example Ounces to Grams Conversion

In below, example of Ounces to Grams conversion:

Example 1.

183 Ounces to Grams

Y Ounces = 28.3495 x Y grams

183 Ounces = 28.3495 x 183 grams

183 Ounces = 5187.9585 grams

Example 2.

162 Ounces to Grams

Y Ounces = 28.3495 x Y grams

162 Ounces = 28.3495 x 162 grams

162 Ounces = 4592.619 grams

Conversion table of Grams to Ounces

Nilai Konversi	Proses	Hasil Konversi
2 grams	0.0353x2 ounces	0.0706 ounces
3 grams	0.0353x3 ounces	0.1059 ounces
4 grams	0.0353x4 ounces	0.1412 ounces
5 grams	0.0353x5 ounces	0.1765 ounces
6 grams	0.0353x6 ounces	0.2118 ounces
7 grams	0.0353x7 ounces	0.2471 ounces
8 grams	0.0353x8 ounces	0.2824 ounces
9 grams	0.0353x9 ounces	0.3177 ounces
10 grams	0.0353x10 ounces	0.3530 ounces
11 grams	0.0353x11 ounces	0.3883 ounces
12 grams	0.0353x12 ounces	0.4236 ounces
13 grams	0.0353x13 ounces	0.4589 ounces
14 grams	0.0353x14 ounces	0.4942 ounces
15 grams	0.0353x15 ounces	0.5295 ounces
16 grams	0.0353x16 ounces	0.5648 ounces
17 grams	0.0353x17 ounces	0.6001 ounces
18 grams	0.0353x18 ounces	0.6354 ounces
19 grams	0.0353x19 ounces	0.6707 ounces
20 grams	0.0353x20 ounces	0.7060 ounces
21 grams	0.0353x21 ounces	0.7413 ounces
22 grams	0.0353x22 ounces	0.7766 ounces
23 grams	0.0353x23 ounces	0.8119 ounces
24 grams	0.0353x24 ounces	0.8472 ounces
25 grams	0.0353x25 ounces	0.8825 ounces
26 grams	0.0353x26 ounces	0.9178 ounces
27 grams	0.0353x27 ounces	0.9531 ounces
28 grams	0.0353x28 ounces	0.9884 ounces
29 grams	0.0353x29 ounces	1.0237 ounces
30 grams	0.0353x30 ounces	1.0590 ounces
31 grams	0.0353x31 ounces	1.0943 ounces
32 grams	0.0353x32 ounces	1.1296 ounces
33 grams	0.0353x33 ounces	1.1649 ounces
34 grams	0.0353x34 ounces	1.2002 ounces
35 grams	0.0353x35 ounces	1.2355 ounces
36 grams	0.0353x36 ounces	1.2708 ounces
37 grams	0.0353x37 ounces	1.3061 ounces
38 grams	0.0353x38 ounces	1.3414 ounces
39 grams	0.0353x39 ounces	1.3767 ounces
40 grams	0.0353x40 ounces	1.4120 ounces
41 grams	0.0353x41 ounces	1.4473 ounces
42 grams	0.0353x42 ounces	1.4826 ounces
43 grams	0.0353x43 ounces	1.5179 ounces
44 grams	0.0353x44 ounces	1.5532 ounces
45 grams	0.0353x45 ounces	1.5885 ounces
46 grams	0.0353x46 ounces	1.6238 ounces
47 grams	0.0353x47 ounces	1.6591 ounces
48 grams	0.0353x48 ounces	1.6944 ounces
49 grams	0.0353x49 ounces	1.7297 ounces
50 grams	0.0353x50 ounces	1.7650 ounces

Conversion table of Ounces to Grams

Nilai Konversi	Proses	Hasil Konversi
2 ounces	28.3495x2 grams	56.6990 grams
3 ounces	28.3495x3 grams	85.0485 grams
4 ounces	28.3495x4 grams	113.3980 grams
5 ounces	28.3495x5 grams	141.7475 grams
6 ounces	28.3495x6 grams	170.0970 grams
7 ounces	28.3495x7 grams	198.4465 grams
8 ounces	28.3495x8 grams	226.7960 grams
9 ounces	28.3495x9 grams	255.1455 grams
10 ounces	28.3495x10 grams	283.4950 grams
11 ounces	28.3495x11 grams	311.8445 grams
12 ounces	28.3495x12 grams	340.1940 grams
13 ounces	28.3495x13 grams	368.5435 grams
14 ounces	28.3495x14 grams	396.8930 grams
15 ounces	28.3495x15 grams	425.2425 grams
16 ounces	28.3495x16 grams	453.5920 grams
17 ounces	28.3495x17 grams	481.9415 grams
18 ounces	28.3495x18 grams	510.2910 grams
19 ounces	28.3495x19 grams	538.6405 grams
20 ounces	28.3495x20 grams	566.9900 grams
21 ounces	28.3495x21 grams	595.3395 grams
22 ounces	28.3495x22 grams	623.6890 grams
23 ounces	28.3495x23 grams	652.0385 grams
24 ounces	28.3495x24 grams	680.3880 grams
25 ounces	28.3495x25 grams	708.7375 grams
26 ounces	28.3495x26 grams	737.0870 grams
27 ounces	28.3495x27 grams	765.4365 grams
28 ounces	28.3495x28 grams	793.7860 grams
29 ounces	28.3495x29 grams	822.1355 grams
30 ounces	28.3495x30 grams	850.4850 grams
31 ounces	28.3495x31 grams	878.8345 grams
32 ounces	28.3495x32 grams	907.1840 grams
33 ounces	28.3495x33 grams	935.5335 grams
34 ounces	28.3495x34 grams	963.8830 grams
35 ounces	28.3495x35 grams	992.2325 grams
36 ounces	28.3495x36 grams	1020.5820 grams
37 ounces	28.3495x37 grams	1048.9315 grams
38 ounces	28.3495x38 grams	1077.2810 grams
39 ounces	28.3495x39 grams	1105.6305 grams
40 ounces	28.3495x40 grams	1133.9800 grams
41 ounces	28.3495x41 grams	1162.3295 grams
42 ounces	28.3495x42 grams	1190.6790 grams
43 ounces	28.3495x43 grams	1219.0285 grams
44 ounces	28.3495x44 grams	1247.3780 grams
45 ounces	28.3495x45 grams	1275.7275 grams
46 ounces	28.3495x46 grams	1304.0770 grams
47 ounces	28.3495x47 grams	1332.4265 grams
48 ounces	28.3495x48 grams	1360.7760 grams
49 ounces	28.3495x49 grams	1389.1255 grams
50 ounces	28.3495x50 grams	1417.4750 grams

Easy Convert Grams to Pounds and Pounds to Grams

2017-07-21T23:18:00.001+07:00

How to convert grams to pounds or otherwise.

In below, we give link to go conversion Grams to Pounds and Pounds to Grams in this article. Click this anchor to go to detail conversion

Grams to Pounds and Pounds to Grams Calculator

Enter the weight in Pounds or Grams to input box, and click drop down input conversion unit to choose conversion unit Grams to Pounds or Pounds to Grams.

Convert to

Convert Grams to Pounds Detail

To Convert Grams to Pounds, we use conversion unit from 1 Grams to Pounds following:

1 grams = 0.002204622621848776 Pounds

We suppose, convert unit is Y Grams to Pounds.

So we can use 1 Grams to Pounds conversion unit above to solve conversion Y Grams to Pounds:

Y grams = 0.002204622621848776 x Y Pounds

Easy to convert Pounds to Grams Detail

To Convert Pounds to Grams, we use to convert unit 1 Grams to Pounds following:

1 grams = 0.002204622621848776 Pounds

So we change conversion unit from Grams to Pounds become Pounds to Grams as below:

0.002204622621848776 Pounds = 1 grams

1 Pounds = 1/0.002204622621848776 grams = 453.59237 grams

We suppose, convert unit Y Pounds to Grams.

So we can use 1 Pounds to Grams conversion unit above to solve conversion Y Pounds to Grams:

Y Pounds = 453.59237 x Y grams

Example Grams to Pounds Conversion

In below, example of Grams to Pounds conversion:

Example 1.

136 Grams to Pounds

Y grams = 0.002204622621848776 x Y Pounds

136 grams = 0.002204622621848776 x 136 Pounds

136 grams = 0.29982867657143353 Pounds

Example 2.

96 Grams to Pounds

Y grams = 0.002204622621848776 x Y Pounds

96 grams = 0.002204622621848776 x 96 Pounds

96 grams = 0.21164377169748247 Pounds

Example Pounds to Grams Conversion

In below, example of Pounds to Grams conversion:

Example 1.

127 Pounds to Grams

Y Pounds = 453.59237 x Y grams

127 Pounds = 453.59237 x 127 grams

127 Pounds = 57606.230990000004 grams

Example 2.

143 Pounds to Grams

Y Pounds = 453.59237 x Y grams

143 Pounds = 453.59237 x 143 grams

143 Pounds = 64863.708909999994 grams

Conversion table of Grams to Pounds

Nilai Konversi	Proses	Hasil Konversi
2 grams	0.00220x2 pounds	0.00440 pounds
3 grams	0.00220x3 pounds	0.00660 pounds
4 grams	0.00220x4 pounds	0.00880 pounds
5 grams	0.00220x5 pounds	0.01100 pounds
6 grams	0.00220x6 pounds	0.01320 pounds
7 grams	0.00220x7 pounds	0.01540 pounds
8 grams	0.00220x8 pounds	0.01760 pounds
9 grams	0.00220x9 pounds	0.01980 pounds
10 grams	0.00220x10 pounds	0.02200 pounds
11 grams	0.00220x11 pounds	0.02420 pounds
12 grams	0.00220x12 pounds	0.02640 pounds
13 grams	0.00220x13 pounds	0.02860 pounds
14 grams	0.00220x14 pounds	0.03080 pounds
15 grams	0.00220x15 pounds	0.03300 pounds
16 grams	0.00220x16 pounds	0.03520 pounds
17 grams	0.00220x17 pounds	0.03740 pounds
18 grams	0.00220x18 pounds	0.03960 pounds
19 grams	0.00220x19 pounds	0.04180 pounds
20 grams	0.00220x20 pounds	0.04400 pounds
21 grams	0.00220x21 pounds	0.04620 pounds
22 grams	0.00220x22 pounds	0.04840 pounds
23 grams	0.00220x23 pounds	0.05060 pounds
24 grams	0.00220x24 pounds	0.05280 pounds
25 grams	0.00220x25 pounds	0.05500 pounds
26 grams	0.00220x26 pounds	0.05720 pounds
27 grams	0.00220x27 pounds	0.05940 pounds
28 grams	0.00220x28 pounds	0.06160 pounds
29 grams	0.00220x29 pounds	0.06380 pounds
30 grams	0.00220x30 pounds	0.06600 pounds
31 grams	0.00220x31 pounds	0.06820 pounds
32 grams	0.00220x32 pounds	0.07040 pounds
33 grams	0.00220x33 pounds	0.07260 pounds
34 grams	0.00220x34 pounds	0.07480 pounds
35 grams	0.00220x35 pounds	0.07700 pounds
36 grams	0.00220x36 pounds	0.07920 pounds
37 grams	0.00220x37 pounds	0.08140 pounds
38 grams	0.00220x38 pounds	0.08360 pounds
39 grams	0.00220x39 pounds	0.08580 pounds
40 grams	0.00220x40 pounds	0.08800 pounds
41 grams	0.00220x41 pounds	0.09020 pounds
42 grams	0.00220x42 pounds	0.09240 pounds
43 grams	0.00220x43 pounds	0.09460 pounds
44 grams	0.00220x44 pounds	0.09680 pounds
45 grams	0.00220x45 pounds	0.09900 pounds
46 grams	0.00220x46 pounds	0.10120 pounds
47 grams	0.00220x47 pounds	0.10340 pounds
48 grams	0.00220x48 pounds	0.10560 pounds
49 grams	0.00220x49 pounds	0.10780 pounds
50 grams	0.00220x50 pounds	0.11000 pounds

Conversion table of Pounds to Grams

Nilai Konversi	Proses	Hasil Konversi
2 pounds	453.59237x2 grams	907.18474 grams
3 pounds	453.59237x3 grams	1360.77711 grams
4 pounds	453.59237x4 grams	1814.36948 grams
5 pounds	453.59237x5 grams	2267.96185 grams
6 pounds	453.59237x6 grams	2721.55422 grams
7 pounds	453.59237x7 grams	3175.14659 grams
8 pounds	453.59237x8 grams	3628.73896 grams
9 pounds	453.59237x9 grams	4082.33133 grams
10 pounds	453.59237x10 grams	4535.92370 grams
11 pounds	453.59237x11 grams	4989.51607 grams
12 pounds	453.59237x12 grams	5443.10844 grams
13 pounds	453.59237x13 grams	5896.70081 grams
14 pounds	453.59237x14 grams	6350.29318 grams
15 pounds	453.59237x15 grams	6803.88555 grams
16 pounds	453.59237x16 grams	7257.47792 grams
17 pounds	453.59237x17 grams	7711.07029 grams
18 pounds	453.59237x18 grams	8164.66266 grams
19 pounds	453.59237x19 grams	8618.25503 grams
20 pounds	453.59237x20 grams	9071.84740 grams
21 pounds	453.59237x21 grams	9525.43977 grams
22 pounds	453.59237x22 grams	9979.03214 grams
23 pounds	453.59237x23 grams	10432.62451 grams
24 pounds	453.59237x24 grams	10886.21688 grams
25 pounds	453.59237x25 grams	11339.80925 grams
26 pounds	453.59237x26 grams	11793.40162 grams
27 pounds	453.59237x27 grams	12246.99399 grams
28 pounds	453.59237x28 grams	12700.58636 grams
29 pounds	453.59237x29 grams	13154.17873 grams
30 pounds	453.59237x30 grams	13607.77110 grams
31 pounds	453.59237x31 grams	14061.36347 grams
32 pounds	453.59237x32 grams	14514.95584 grams
33 pounds	453.59237x33 grams	14968.54821 grams
34 pounds	453.59237x34 grams	15422.14058 grams
35 pounds	453.59237x35 grams	15875.73295 grams
36 pounds	453.59237x36 grams	16329.32532 grams
37 pounds	453.59237x37 grams	16782.91769 grams
38 pounds	453.59237x38 grams	17236.51006 grams
39 pounds	453.59237x39 grams	17690.10243 grams
40 pounds	453.59237x40 grams	18143.69480 grams
41 pounds	453.59237x41 grams	18597.28717 grams
42 pounds	453.59237x42 grams	19050.87954 grams
43 pounds	453.59237x43 grams	19504.47191 grams
44 pounds	453.59237x44 grams	19958.06428 grams
45 pounds	453.59237x45 grams	20411.65665 grams
46 pounds	453.59237x46 grams	20865.24902 grams
47 pounds	453.59237x47 grams	21318.84139 grams
48 pounds	453.59237x48 grams	21772.43376 grams
49 pounds	453.59237x49 grams	22226.02613 grams
50 pounds	453.59237x50 grams	22679.61850 grams

Grams to Lbs and Lbs to Grams Conversion

2017-07-21T18:23:00.001+07:00

How to conversion grams to lbs or otherwise?
In below, anchor to conversion g to lbs and lbs to g. Click this anchor to go to detail conversion

Grams to Lbs and Lbs to Grams Calculator

Enter the weight in lbs or grams to input box, and click drop down input conversion unit to choose conversion unit grams to lbs or lbs to grams.

Convert to

Convert Grams to lbs Detail

To Convert grams to Lbs, we use conversion unit from 1 grams to lbs following:

1 grams = 0.002204622621848776 lbs

We suppose, convert unit is Y grams to lbs.

So we can use 1 grams to lbs conversion unit above to solve conversion Y grams to lbs:

Y grams = 0.002204622621848776 x Y lbs

Easy to convert lbs to grams Detail

To Convert Lbs to grams, we use to convert unit 1 grams to lbs following:

1 grams = 0.002204622621848776 lbs

So we change conversion unit from grams to lbs become lbs to grams as below:

0.002204622621848776 lbs = 1 grams

1 lbs = 1/0.002204622621848776 grams = 453.59237 grams

We suppose, convert unit Y lbs to grams.

So we can use 1 lbs to grams conversion unit above to solve conversion Y lbs to grams:

Y lbs = 453.59237 x Y grams

Example Kilograms to Lbs Conversion

In below, example of grams to lbs conversion:

Example 1.

151 grams to lbs

Y grams = 0.002204622621848776 x Y lbs

151 grams = 0.002204622621848776 x 151 lbs

151 grams = 0.3328980158991651 lbs

Example 2.

85 grams to lbs

Y grams = 0.002204622621848776 x Y lbs

85 grams = 0.002204622621848776 x 85 lbs

85 grams = 0.18739292285714595 lbs

Example Lbs to grams Conversion

In below, example of lbs to grams conversion:

Example 1.

100 lbs to grams

Y lbs = 453.59237 x Y grams

100 lbs = 453.59237 x 100 grams

100 lbs = 45359.237 grams

Example 2.

80 lbs to grams

Y lbs = 453.59237 x Y grams

80 lbs = 453.59237 x 80 grams

80 lbs = 36287.3896 grams

Conversion table of Grams to Lbs

Nilai Konversi	Proses	Hasil Konversi
2 grams	0.0022x2 lbs	0.0044 lbs
3 grams	0.0022x3 lbs	0.0066 lbs
4 grams	0.0022x4 lbs	0.0088 lbs
5 grams	0.0022x5 lbs	0.0110 lbs
6 grams	0.0022x6 lbs	0.0132 lbs
7 grams	0.0022x7 lbs	0.0154 lbs
8 grams	0.0022x8 lbs	0.0176 lbs
9 grams	0.0022x9 lbs	0.0198 lbs
10 grams	0.0022x10 lbs	0.0220 lbs
11 grams	0.0022x11 lbs	0.0242 lbs
12 grams	0.0022x12 lbs	0.0264 lbs
13 grams	0.0022x13 lbs	0.0286 lbs
14 grams	0.0022x14 lbs	0.0308 lbs
15 grams	0.0022x15 lbs	0.0330 lbs
16 grams	0.0022x16 lbs	0.0352 lbs
17 grams	0.0022x17 lbs	0.0374 lbs
18 grams	0.0022x18 lbs	0.0396 lbs
19 grams	0.0022x19 lbs	0.0418 lbs
20 grams	0.0022x20 lbs	0.0440 lbs
21 grams	0.0022x21 lbs	0.0462 lbs
22 grams	0.0022x22 lbs	0.0484 lbs
23 grams	0.0022x23 lbs	0.0506 lbs
24 grams	0.0022x24 lbs	0.0528 lbs
25 grams	0.0022x25 lbs	0.0550 lbs
26 grams	0.0022x26 lbs	0.0572 lbs
27 grams	0.0022x27 lbs	0.0594 lbs
28 grams	0.0022x28 lbs	0.0616 lbs
29 grams	0.0022x29 lbs	0.0638 lbs
30 grams	0.0022x30 lbs	0.0660 lbs
31 grams	0.0022x31 lbs	0.0682 lbs
32 grams	0.0022x32 lbs	0.0704 lbs
33 grams	0.0022x33 lbs	0.0726 lbs
34 grams	0.0022x34 lbs	0.0748 lbs
35 grams	0.0022x35 lbs	0.0770 lbs
36 grams	0.0022x36 lbs	0.0792 lbs
37 grams	0.0022x37 lbs	0.0814 lbs
38 grams	0.0022x38 lbs	0.0836 lbs
39 grams	0.0022x39 lbs	0.0858 lbs
40 grams	0.0022x40 lbs	0.0880 lbs
41 grams	0.0022x41 lbs	0.0902 lbs
42 grams	0.0022x42 lbs	0.0924 lbs
43 grams	0.0022x43 lbs	0.0946 lbs
44 grams	0.0022x44 lbs	0.0968 lbs
45 grams	0.0022x45 lbs	0.0990 lbs
46 grams	0.0022x46 lbs	0.1012 lbs
47 grams	0.0022x47 lbs	0.1034 lbs
48 grams	0.0022x48 lbs	0.1056 lbs
49 grams	0.0022x49 lbs	0.1078 lbs
50 grams	0.0022x50 lbs	0.1100 lbs

Conversion table of Lbs to Grams

Nilai Konversi	Proses	Hasil Konversi
2 lbs	453.592x2 grams	907.184 grams
3 lbs	453.592x3 grams	1360.776 grams
4 lbs	453.592x4 grams	1814.368 grams
5 lbs	453.592x5 grams	2267.960 grams
6 lbs	453.592x6 grams	2721.552 grams
7 lbs	453.592x7 grams	3175.144 grams
8 lbs	453.592x8 grams	3628.736 grams
9 lbs	453.592x9 grams	4082.328 grams
10 lbs	453.592x10 grams	4535.920 grams
11 lbs	453.592x11 grams	4989.512 grams
12 lbs	453.592x12 grams	5443.104 grams
13 lbs	453.592x13 grams	5896.696 grams
14 lbs	453.592x14 grams	6350.288 grams
15 lbs	453.592x15 grams	6803.880 grams
16 lbs	453.592x16 grams	7257.472 grams
17 lbs	453.592x17 grams	7711.064 grams
18 lbs	453.592x18 grams	8164.656 grams
19 lbs	453.592x19 grams	8618.248 grams
20 lbs	453.592x20 grams	9071.840 grams
21 lbs	453.592x21 grams	9525.432 grams
22 lbs	453.592x22 grams	9979.024 grams
23 lbs	453.592x23 grams	10432.616 grams
24 lbs	453.592x24 grams	10886.208 grams
25 lbs	453.592x25 grams	11339.800 grams
26 lbs	453.592x26 grams	11793.392 grams
27 lbs	453.592x27 grams	12246.984 grams
28 lbs	453.592x28 grams	12700.576 grams
29 lbs	453.592x29 grams	13154.168 grams
30 lbs	453.592x30 grams	13607.760 grams
31 lbs	453.592x31 grams	14061.352 grams
32 lbs	453.592x32 grams	14514.944 grams
33 lbs	453.592x33 grams	14968.536 grams
34 lbs	453.592x34 grams	15422.128 grams
35 lbs	453.592x35 grams	15875.720 grams
36 lbs	453.592x36 grams	16329.312 grams
37 lbs	453.592x37 grams	16782.904 grams
38 lbs	453.592x38 grams	17236.496 grams
39 lbs	453.592x39 grams	17690.088 grams
40 lbs	453.592x40 grams	18143.680 grams
41 lbs	453.592x41 grams	18597.272 grams
42 lbs	453.592x42 grams	19050.864 grams
43 lbs	453.592x43 grams	19504.456 grams
44 lbs	453.592x44 grams	19958.048 grams
45 lbs	453.592x45 grams	20411.640 grams
46 lbs	453.592x46 grams	20865.232 grams
47 lbs	453.592x47 grams	21318.824 grams
48 lbs	453.592x48 grams	21772.416 grams
49 lbs	453.592x49 grams	22226.008 grams
50 lbs	453.592x50 grams	22679.600 grams

a	b	X = a² - b²	Y= 2ab	R = X² + Y²
2	1	3	4	5
3	2	5	12	13
3	1	8	6	10
4	3	7	24	25
4	2	12	16	20
4	1	15	8	17
5	4	9	40	41
5	3	16	30	34
5	2	21	20	29
5	1	24	10	26

a	b	X = a² - b²	Y= 2ab	R = X² + Y²
2	1	3	4	5
3	2	5	12	13
3	1	8	6	10
4	3	7	24	25
4	2	12	16	20
4	1	15	8	17
5	4	9	40	41
5	3	16	30	34
5	2	21	20	29
5	1	24	10	26

a	b	X = a² - b²	Y= 2ab	R = X² + Y²
2	1	3	4	5
3	2	5	12	13
3	1	8	6	10
4	3	7	24	25
4	2	12	16	20
4	1	15	8	17
5	4	9	40	41
5	3	16	30	34
5	2	21	20	29
5	1	24	10	26